Pembangunan Infrastruktur Telekomunikasi Pendukung MotoGP Lombok Dipercepat

kicknews.today– Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate melakukan kunjungan kerja dalam rangka memimpin Rapat Koordinasi Pembangunan Infrastruktur Telekomunikasi di Wilayah Pariwisata Superprioritas Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika Provinsi Nusa Tenggara Barat
(NTB).

Rapat Koordinasi turut dihadiri oleh Gubernur NTB, para Bupati dan pejabat Pemerintah Daerah yang bertujuan untuk mengkoordinasikan pelaksanaan percepatan pembangunan infrastruktur dalam rangka percepatan transformasi digital nasional menuju Indonesia Maju.

“Ini untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur telekomunikasi KEK Mandalika termasuk di kawasan motoGP,” ujar Jonny kepada wartawan, Kamis (24/9).

Dikatakan, pembangunan ini sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo, akselerasi transformasi digital telah menjadi agenda besar nasional yang perlu diimplementasikan sesegera mungkin.

Percepatan itu melalui lima fokusutama yakni, percepatan perluasan akses dan peningkatan pembangunan infrastruktur digital, pembuatan peta jalan transformasi digital di sektor strategis, percepatan integrasi
pusat data nasional, penyiapan sumber daya manusia atau talenta digital.

“Percepatan penyiapan hal-hal yang terkait regulasi, skema pendanaan, dan pembiayaan,” katanya.

Lebih lanjut, dengan adanya pandemi COVID-19, akselerasi transformasi digital menjadi salah satu hal yang krusial dan mendesak untuk diselesaikan, mengingat teknologi dan ruang digital dapat menjadi solusi untuk keluar dari masa yang sulit seperti saat ini.

Menteri Johnny menyampaikan bahwa program dan pendekatan Kementerian Kominfo dalam upaya akselerasi transformasi digital sudah sesuai dengan instruksi yang dikeluarkan oleh Presiden Joko Widodo.

“Kementerian Kominfo secara serius terus mengupayakan percepatan transformasi digital Indonesia,” kata Menteri Johnny G. Plate.

“Prasarana Telekomunikasi Handal untuk Wilayah Pariwisata Superprioritas,” katanya.

Menteri Johnny menyatakan saat ini terdapat 12.548 desa di Indonesia yang belum terjangkau oleh sinyal 4G. Dari angka tersebut, terdapat 70 desa tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) juga 1 desa non-3T yang berada di wilayah NTB.

“Kondisi demikian merupakan salah satu target yang akan diselesaikan oleh Kementerian Kominfo dalam upaya percepatan transformasi digital nasional. Untuk NTB akan dibangun base tranceiver station (BTS) sebanyak 71 titik pada 2021 dan 2022,” pungkasnya.

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI