Mahasiswa di Lombok Timur buat mobil listrik ramah lingkungan

kicknews.today – Mahasiswa Lombok Institute of Technology (LIT) di Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Lombok Timur sukses membuat mobil listrik energi ramah lingkungan jenis prototype dengan penggunaan energi se-efisien. Pembuatan mobil listrik itu juga dibantu dosen Program Studi Teknik Sistem Energi, LIT.

Pembuatan ini merupakan langkah awal untuk produksi mobil listrik Gumi Paer yang dibuat oleh mahasiswa dan dosen LIT. Melalui projek ini, LIT memastikan mahasiswanya, terutama jurusan Teknik Sistem Energi bisa mengaplikasikan ilmunya pada level industri.

“Ini tidak pakai bensin, namun listrik. Kita fokus pada pengembangan teknologi yang efisien energi dan ramah lingkungan. Produk ini sudah kita coba, tapi butuh penyempurnaan agar beroperasi dengan baik,” ujar dosen Teknik Sistem Energi, Muji Juherwin pada Rabu (12/10).

Kendati demikian, pengembangan teknologi ramah lingkungan yang digarap oleh LIT bertujuan untuk memberikan solusi pada isu global saat ini. Salah satunya, isu energi dan global warming.

Sehingga, katanya, BBM naik atau tidak, mereka tetap mengembangkan teknologi ramah lingkungan. LIT katanya, sebagai kampus yang berorientasi futuristic yang memang berpacu untuk membantu mahasiswa menyiapkan diri untuk terjun pada berbagai industri futuristic.

“Salah satunya industri yang berkaitan dengan energi ramah lingkungan,” tambahnya.

Selain untuk pengembangan, mobil tersebut akan diikutkan lomba pada Shell Eco Marathon tahun 2023 di Mandalika, Lombok Tengah.

“Masih dalam proses karna tantangan terbesar yang harus kami hadapi adalah komponen, itu persyaratan lomba nya,” pungkasnya.

Mahasiswa Prodi Teknik Sistem Energi, Heri Karisma berharap gerakan tersebut menjadi awal yang baik untuk industri mobil listrik. Terutama di Lombok Timur agar terus menjadi perhatian semua pihak, terutama pemerintah daerah.

“Kami akan terus kembangkan demi regenerasi, InsyaAllah akan ada generasi kedua yang sudah kami siapkan untuk ke depan,” pungkas Heri. (cit)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI