Listrik untuk 36.236 pelanggan terdampak banjir Lombok kembali normal

kicknews.today – PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Mataram terus melakukan penormalan pasca banjir yang menerjang sebagian wilayah Kota Mataram dan Kabupaten Lombok Barat (06/12). Sebanyak tiga kecamatan di pulau Lombok terdampak banjir sempat mengalami gangguan kelistrikan.

Maman Sulaeman, Manager PLN UP3 Mataram, Selasa (7/12) menyampaikan progress penormalan untuk jaringan terdapak cuaca ekstrim hingga pagi ini pukul 09.00 WITA adalah 98%. Sebanyak 193 gardu distribusi yang menyuplai listrik untuk 36.236 pelanggan berhasil diperbaiki kembali.

Dari total jumlah gardu yang terdampak, masih terdapat empat buah gardu distribusi yang hingga pagi ini belum dapat dinormalkan. Sebanyak 115 petugas PLN terus disiagakan untuk melakukan inspeksi, pembersihan, pengeringan dan pemeriksaan di jaringan yang terdampak banjir.

“Dari total 36.927 pelanggan pelanggan, 691 pelanggan masih padam aliran listriknya. Hal ini karena kondisi di lapangan belum aman”, tutur Maman.

Empat gardu yang dimaksud adalah yang menyuplai listrik untuk daerah perumahan Pondok Indah Sesela, Gunung Sari; Dusun Kedondong Atas , Desa Pusuk Lestari, Batu Layar; sebagian Jalan Raya Meninting (sekitar Perumahan Ayodhya Palace) dan Perumahan Bhayangkara Residence, Gunung Sari.

Pemutusan aliran listrik harus dilakukan oleh PLN untuk keamanan masyarakat. Hal ini dikarenakan instalasi listrik yang tergenang air dapat memicu arus hubung singkat yang dapat berakibat fatal bagi warga.

“Kami mohon maaf untuk pelanggan yang masih belum bisa menyala listriknya karena beberapa daerah masih tergenang air dan terkena longsoran. Sesegera mungkin listrik akan kami nyalakan setelah instalasi listrik di lapangan aman”, jelas Maman.

Maman juga terus mengimbau kepada seluruh warga untuk selalu berhati hati dan waspada terhadap cuaca ekstrim. Salah satunya memutus aliran listrik yang mengalir ke rumah dengan cara mematikan Mini Circuit Breaker yang ada di kWH meter pelanggan. Selain itu, Maman juga mengharap kerja sama masyarakat apabila menemukan kondisi instalasi listrik yang tidak aman di sekitarnya untuk segera ditindaklanjuti oleh PLN.

“Segera laporkan melalui aplikasi PLN Mobile apabila warga menemukan jaringan PLN yang tidak aman dan membahayakan warga. Hal ini akan sangat membantu PLN untuk meminimalisir pemadaman yang terjadi di masyarakat”, tutup Maman. (red.)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI