kicknews.today- Warga Praya Barat Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) digegerkan dengan penemuan kerangka dan tengkorak manusia. Setelah diselidiki, kerangka itu merupakan warga yang hilang sejak sembilan tahun silam.
Dari informasi yang dihimpun, kerangka tersebut merupakan warga Desa Selong Belanak, Praya Barat bernama Mamik Sujar. Kerangka tersebut juga diakui oleh istri korban, Inak Sujar 63 tahun.
Kapolsek Praya Barat AKP Hery Indrayanto membenarkan penemuan kerangka manusia tersebut. Kerangka ditemukan di Pantai Margejek, Dusun Jogor, Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Minggu (19/6) sekitar pukul 13.00 Wita.
“Tim inafis Polres Lombok Tengah bersama unit reskrim Polsek Praya Barat sudah mengidentifikasi dan mengevakuasi kerangka manusia tersebut,” jelasnya.
Kerangka manusia itu ditemukan oleh dua orang warga Dusun Jogor, Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat. Yakni, Hamdi 30 tahun dan Akat 30 tahun.
Keduanya saat perjalanan pulang dari pantai Margejek dan menemukan tengkorak manusia yang tergeletak di semak-semak. Mereka takut dan meninggalkan tengkorak tersebut lalu melaporkan itu ke Polsek Praya Barat.
“Anggota langsung menghubungi tim inafis,” jelasnya.
Proses evakuasi meminta bantuan warga. Mengingat akses menuju lokasi tersebut jurang, tebing dan berbukit serta jarang dilewati disebabkan banyaknya semak belukar.
“Di lokasi ditemukan berupa tengkorak, kerangka tulang lengan dan kerangka tulang kaki,” jelasnya.
Kerangka tersebut telah diakui oleh salah satu keluarga dari Desa Selong Belanak yang mengenali dengan ciri-ciri khusus. Pihak keluarga mengakui telah kehilangan korban sejak 2013.
“Kerangka telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” pungkasnya. (jr)
