kicknews.today – Isu oknum ASN yang terlibat dalam pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) dan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lombok Timur masih hangat dibicarakan. Bupati Lombok Timur, HM Sukiman Azmy juga akan atensi serius terhadap permainan oknum ASN tersebut.
Bupati mengungkapkan, sudah menerima aduan dari masyarakat perihal peran oknum ASN tersebut dalam pengangkatan P3K dan CPNS. Bahkan ada masyarakat yang telah menyetor ratusan juta pada oknum ASN calo demi lolos P3K dan CPNS.
“Saya sudah menerima aduan masyarakat tersebut, mereka diiming-iming diangkat jadi P3K dan CPNS,” ungkap Bupati.
Bupati juga menduga sudah banyak calo dari oknum ASN yang bermain di bawah tangan dalam pengangkatan P3K dan CPNS di Lombok Timur. Bahkan dia tak segan-segan memberikan sanksi tegas pada oknum calo tersebut jika terbukti bermain pada pengangkatan P3K dan CPNS.
Menanggapi hal tersebut, salah satu peserta P3K inisial AS (30 tahun) mengapresiasi, langkah yang dilakukan Bupati Lombok Timur. Menurutnya, itu sangat tepat dalam memberantas oknum calo dalam pengangkatan P3K dan CPNS.
“Saya berharap sih yang lulus P3K tidak diganggu gugat dengan adanya permainan dari pihak yang tidak bertanggung jawab seperti yang disampaikan bupati. Semoga warning pak bupati jadi peringatan keras agar oknum calo tersebut bisa sadar,” ujarnya.
Dia juga berharap, masyarakat yang lulus tes P3K dan CPNS merupakan mereka yang lulus murni berdasarkan nilai. Bukan dinodai dengan mengatasnamakan peran para calo.”Semoga pengangkatan P3K dan CPNS benar-benar bersih dan lancar,” pungkasnya. (cit)
