Ratusan warga Kota Bima Salat Ied lebih awal

kicknews.today – Meski pemerintah dipastikan menetapkan 1 Syawal pada Kamis (13/5) besok, tidak demikian dengan ratusan warga Kota Bima ini. Mereka yang diketahui Jamaah aliran Nahsabandya tersebut, menggelar sholat Idul Fitri lebih awal Rabu (12/05) pagi tadi.

Salat Ied berlangsung di Pondok pesantren Darul Ulul Walamal dan Masjid Pondok Pesantren Alkitab Al Islami di Kelurahan Ntobo.

Lurah Ntobo Syarifudin membenarkan, bahwa terdapat ratusan warganya yang melakukan sholat Idul Fitri lebih awal dari ketetapan pemerintah.

“Iya benar, yang saya ketahui jamaah pondok pesantren Darul Ulul Walamal dan Alkitab Al Islami ini merupakan aliran Nahsabandya,” kata Syarifudin dikutip dari Dimensi.

Syarifudin melanjutkan, memang ada beberapa warganya yang beraliran Nahsabandya, diperkirakan sebanyak 350 orang yang melaksanakan sholat Idul Fitri lebih awal.

Dia menjelaskan, pelaksanaan Salat Idul Fitri tersebut berlangsung aman dan tertib, serta lancar. Selain itu, pihaknya juga melibatkan Polisi untuk melakukan penjagaan.

“Kita pastikan keamanan, kita juga tetap menerapkan protokol kesehatan bagi warga yang melaksanakan sholat Idul Fitri tadi,” ungkapnya.

Kendati pelaksanaan puasa aliran Nahsabandya bersamaan yaitu jatuh pada tanggal 12 April. Namun, dalam penetapan 1 Syawal aliran Nashabandya menggunakan metode hisab qamariyah.

Hisab qamariyah sendiri merupakan kaleder yang menjadi acuan waktu bagi aliran Nashabandya. Sehingga, aliran Nahsabandya sehari lebih awal menggelar sholat Idul Fitri dari ketetapan pemerintah. (red)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI