kicknews.today – Polres Lombok Utara siagakan 120 personel dalam Operasi Mandalika Rinjani 2025 untuk mengamankan arus wisatawan dan logistik jelang MotoGP Mandalika. Fokus utama ada di pelabuhan menuju tiga Gili, jalur Pusuk, hingga perbatasan Senggigi.
Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Lombok Utara, AKP Fatoni, SH, mengatakan pengamanan di wilayah hukum Lombok Utara dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama berlangsung mulai 25 – 30 September 2025, dengan melibatkan 31 personel yang disebar di sejumlah titik vital, khususnya di jalur wisata dan pelabuhan penyebrangan menuju tiga Gili.

“Fokus utama kami ada di Pelabuhan Bangsal dengan 10 personel, sedangkan lainnya mengcover Pelabuhan Teluk Nare serta gate 1, 2, dan 3 menuju Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Pertimbangan kami, sebelum MotoGP dimulai biasanya wisatawan liburan dulu ke Gili,” jelas AKP Fatoni, Kamis (25/09).
Ia menambahkan, dalam tahap pertama ini pengamanan difokuskan pada cipta kondisi (Cipkon) mengingat banyak logistik pembalap dan official MotoGP yang mulai masuk, baik melalui bandara maupun jalur darat.
“Logistik termasuk motor balap sudah mulai berdatangan, sehingga kami antisipasi pengawalan dan distribusinya,” ujarnya.
Sementara itu, tahap kedua pengamanan dijadwalkan pada 1 – 7 Oktober 2025, bertepatan dengan main event MotoGP Mandalika pada tanggal 3, 4, dan 5 Oktober. Pada tahap ini, jumlah personel di Lombok Utara akan ditingkatkan menjadi 120 orang.
“Karena Polres Lombok Utara ini berstatus sebagai polres penyangga, maka kami siagakan 120 personel di tiga pos utama, yaitu Pos Bangsal dan sekitarnya, Pos Pusuk, serta Pos Perbatasan Jeva Klui di jalur Senggigi – Jeva Klui,” tutup Fatoni. (gii)