kicknews.today – Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana resmi menerima surat keputusan sebagai Ketua DPD Golkar Nusa Tenggara Barat periode 2020-2025.
Penyerahan surat keputusan (SK) ini diserahkan Wakil Bendahara Umum yang juga sekaligus Koordinator Daerah (Korda) DPP Golkar NTB, Hj Sari Yuliati di Kantor DPD Golkar NTB di Mataram, Minggu malam (25/4).
Ketua DPD Golkar NTB, H Mohan Roliskana mengatakan, melalui penyerahan SK tersebut bisa menjadi penyuntik semangat bagi seluruh kader untuk bergerak secara masif demi kejayaan partai Golkar di NTB.
“Teka teki SK Golkar sudah terjawab pada malam ini. Mudahan-mudahan dengan SK ini kami terima akan langsung melakukan konsolidasi, tentunya terdekat pelaksanaan musda di kabupaten dan kota di NTB,” ujar Mohan.
Menurut Mohan, kehadiran SK menjadi penting bukan dalam tataran administratif melainkan juga sebagai bukti syarat legalitas bahwa kepengurusan DPD Golkar NTB.
“Adanya SK ini menjadi penting sebagai bukti legalitas Kepengurusan,” ucap Mohan.
Terkait gerbong pengurus sebelumnya ikut dimasukkan dalam pengurus yang baru? Mohan menegaskan, bahwa hal tersebut tetap ada, hanya saja kepada pengurus sebelumnya pihaknya juga tidak bisa memaksa..
“Kita tetap komunikasi dengan para senior. Tetapi sepenuhnya kita tidak bisa memaksakan kepada yang ingin hijrah,” katanya.
Wakil Bendahara Umum yang juga Koordinator Daerah (Korda) DPP Golkar NTB, Hj Sari Yuliati mengatakan kepengurusan Golkar NTB periode 2020-2025 ini terdiri dari 111 orang.
“Kenapa 111 karena kita berharap memenangkan tiga pertarungan pada 2024, yakni Pilkada, Pileg dan Pilpres. Semoga Golkar mampu memenangkan tiga kontestasi sehingga memberikan kontribusi besar pada pemenangan partai Golkar secara nasional,” katanya.
Diketahui, Wali Kota Mataram, H Mohan Roliskana terpilih menjadi Ketua DPD Golkar NTN pada Musyawarah Daerah (Musda) X Partai Golkar NTB yang digelar di Kota Mataram, Selasa (2/3)
Mohan terpilih secara aklamasi setelah sebelumnya tidak ada satupun yang mendaftar dalam bursa calon Ketua DPD Partai Golkar NTB. Padahal sebelumnya sejumlah nama santer akan ikut bertarung memperebutkan kursi beringin NTB.
Beberapa nama itu, antara lain Bupati Bima Hj Indah Damayanti Putri (IDP), Bupati Lombok Timur H Sukiman, Bupati Lombok Barat, H Faozan Khalid dan mantan Wali Kota Mataram, H Ahyar Abduh. Terpilihnya Mohan Roliskana secara aklamasi tidak terlepas dari andil 10 kabupaten dan kota yang sepakat memilih Wali Kota Mataram itu. (ant)
