Perusahaan jagung buka tutup gudang, petani di Bima geram

Puluhan petani mendatangi gudang jagung CPI di Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima, Selasa malam (21/5/2024).
Puluhan petani mendatangi gudang jagung CPI di Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima, Selasa malam (21/5/2024).

kicknews.today – Puluhan petani mendatangi gudang jagung CPI di Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima, Selasa malam (21/5/2024). Mereka memprotes kebijakan pihak perusahaan yang menerapkan sistem buka-tutup gudang saat harga jagung naik.

Diketahui harga jagung saat ini dibanderol Rp5 ribu per kilogram untuk jagung kadar air 15 persen. Harga itu telah sesuai dengan rekomendasi Badan Pangan Nasional (Bapanas) RI.

Dalam aksinya, para petani menyesalkan kebijakan perusahaan setempat yang melakukan buka-tutup gudang ketika harga jagung naik. Karena dampak kebijakan tersebut dinilai dapat merugikan petani.

“Harusnya gudang gak buka-tutup begini. Imbasnya kita yang rugi, misal ditutup kita harus bayar banyak ongkos truk, karena mereka mengantri berhari-hari,” kata Ahmad, salah satu petani yang ikut dalam demonstrasi.

Sementara ketika mereka mau jual di gudang-gudang kecil, harga belinya cukup murah. Satu kilogram hanya dibanderol Rp4 ribu, bahkan diambil hingga dengan harga Rp3,7 ribu per kilogram.

“Itu kendala yang kami alami, jadi serba salah. Baru aman, gudang harus dibuka terus dan tidak membatasi serapan jagung, biar kami bisa dapat harga Rp5 ribu per kilogram,”

Diketahui, PT CPI yang berlokasi di Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima itu baru membuka pembelian jagung setelah beberapa hari menutup gudang. Saat gudang dibuka, ratusan truk langsung memadati gudang setempat.

Tidak hanya antrean di dalam kawasan gudang, truk juga tidak sedikit mengantri di pinggir jalan raya hingga mengakibatkan kemacetan. Mereka harus menunggu mulai 4 hingga 8 hari baru dapat kesempatan bongkar muatan.

Belum diketahui pasti alasan PT CPI menerapkan kebijakan buka-tutup gudang saat ini. HRD PT CPI, Soalihin yang dimintai tanggapan sejak Selasa malam (21/5/2024) hingga Rabu siang ini tak kunjung memberikan jawaban.

Sebelumnya, harga jagung di Kabupaten Bima dibandrol dengan harga murah, Rp4,1 ribu per kilogram. Petani yang tak terima dengan harga itu, kompak turun demonstrasi di jalan.

Beberapa hari setelahnya, tuntutan petani akhirnya membuahkan hasil. Pemerintah pusat melalui Bapanas RI, lalu putuskan harga jagung jadi Rp5 ribu perkilogram hingga saat ini. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI