kicknews.today – Sejak dibukanya pendaftaran perekrutan TNI/Polri, permohonan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Lombok Tengah (Loteng) menigkat. Hal itu terlihat dari sejumlah pemuda maupun pemudi yang sedang mengurus SKCK di Polres setempat, Selasa (22/3).
“Warga yang banyak ini bukan demo, tapi mereka buat SKCK, karena lagi penerimaan TNI dan Polri,” ujar Kasat Intel Polres Loteng, Iptu Abdul Haris kepada wartawan.
Dalam pelayanan tersebut pihaknya membatasi masyarakat dalam pengajuan pembuatan SKCK ditengah pandemi Covid-19. Para pemohon yang akan membuat SKCK dengan jumlah 100 orang perhari.
“Untuk pelayanan SKCK sementara kita batasi maksimal 100 orang perhari, karena dua hari terkahir ini jumlah pemohon membeludak dengan dibukanya penerimaan calon Bintara Polri,” katanya.
Menurutnya, pembatasan pelayanan tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi resiko penyebaran virus Covid-19 bagi masyarakat yang akan mengajukan permohonan pembuatan SKCK.
“Pembatasan ini untuk mengurangi penyebaran Covid-19 di wilayah Lombok Tengah, khususnya bagi para pemohon,” ucapnya.
Pemohon juga diwajibkan memakai masker, mencuci tangan pakai sabun serta menjaga jarak saat mengantri dan bagi para pemohon sudah disediakan tempat mengantri diluar ruangan.
“Kita sudah sediakan tempat menunggu diluar ruangan untuk menghindari adanya kerumunan antar pemohon. Pelayanan dimulai pukul 08.00 wita hingga pukul 13.00 wita,” pungkasnya. (Ade)
