kicknews.today – Tiga perempuan dan satu laki-laki, yang asik berjoget tiktok di depan kantor Bupati Kabupaten Lombok Timur beberapa waktu lalu, didatangi dan dibina Satuan Pol PP.
Ini disampaikan Kepala Satpol PP Lotim Sudirman mengatakan, para pelaku yang ada didalam video tersebut langsung didatangi rumahnya masing-masing.
“Kita sudah datangi para pelaku yang ada di video itu,” aku Sudirman saat dihubungi kicknews.today, selasa (10/8).
Sat Pol PP kata Sudirman, melakukan pendekatan dan memberikan pembinaan secara persuasif kepada empat orang tersebut. Selain itu, video tiktok yang sudah viral, sudah dihapus.
Sudirman juga menjelaskan kronologi, bagaimana empat orang pelaku bisa masuk ke dalam kantor bupati.
Awalnya aku Sudirman, empat orang ini meminta ijin untuk berswafoto pada bagian dalam halaman kantor bupati. Namun diluar pengawasan dan kontrol anggota yang berjaga, pelaku membuat beberapa video tiktok dan viral.
“Mereka awalnya foto-foto. Video-video itu diluar kontrol petugas yang berjaga,” akunya.
Sudirman berpesan, agar masyarakat tetap menjaga gedung kebanggaan milik warga Lotim ini, dengan tidak melakukan tindakan-tindakan yang tidak terpuji. Sebab kantor pemerintahan itu, menjadi milik bersama.
“Mari kita jaga bersama,” ajaknya.
Atas insiden ini, Sudirman berjanji akan melakukan pengamanan lebih ketat lagi supaya kejadian serupa tidak terulang kembali. Jika ingin swafoto ataupun membuat video, harusnya lebih sopan dan rapi.
“Kalau mau foto atau video jangan seperti itu,” pesannya.
Sebelumnya, aksi joget yang dilakukan satu orang laki-laki dan tiga perempuan diunggah akun tiktok @jonihardian. Video tiktok ini dihujani komentar pedas, lantaran aksinya dinilai seronok dan melecehkan kantor pemerintahan. Video tiktok ini dibagikan ke sejumlah medai sosial dan menjadi viral. (Oni)
