Dipicu Asmara, TKW asal Bima di Taiwan tewas gantung diri

kicknews.today – Tenaga Kerja Wanita (TKW) atau Pekerja Migran Indonesia (PMI), Ernawati asal Desa Sie, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima ditemukan tewas gantung diri di Negara Taiwan.

Wanita 24 tahun tersebut ditemukan dalam keadaan gantung diri di kamar rumah majikannya di Taiwan, tanggal 20 Juli lalu.

Kabar itu kemudian baru sampai di NTB, khususnya Bima.

“Korban ditemukan sudah meninggal dunia dalam keadaan gantung diri di kamar tidurnya,” ujar Kasi Fasilitas dan Penempatan Kerja, Disnakertrans Kabupaten Bima, Arief Rachman S. Sos, Rabu (28/7).

Sesuai informasi yang diterima, motif dibalik meninggalnya Ernawati diduga gantung diri karena bermasalah dengan kekasihnya yang berada di Bima.

“Informasinya seperti itu yang kita dengar, tapi belum resmi. Sebab kita masih menuggu surat dari pengadilan Taiwan,” ungkapnya.

Saat ini Disnakertrans Bima sedang proses pengurusan berkas pemulangan jenazah korban. Sementara soal waktu tiba di tanah air, belum diketahui. Karena saat ini negara Taiwan masih lockdown total akibat pandemi Covid-19.

“Kita sekarang lagi berusaha untuk pemulangan korban. Semoga dimudahkan,” harap dia.

Sementara itu, Ketua Gabim Eks BMI Bima dan Dompu, Syarifuddin, S. Sos mengaku korban pertama kali ditemukan gantung diri di kamar tidur oleh majikannya.

Setelah mendapati asisten dalam keadaan tidak bernyawa, si majikan melaporkan kejadian tersebut ke Agency atau perusahaan pemberi kerja terkait di Taiwan. Setelah itu Agency informasikan ke perusahaan pengirim di jakarta, yaitu PT Global Fower.

“Baru PT Global Fower sampaikan ke cabang perusahaannya di Bima. Baru mereka melaporkan ke kami,” terangnya.

Kendati begitu, Syarifuddin belum mengetahui pasti motif dibalik kematian korban. Apakah karena tersandung asmara atau faktor lain.

“Soal penyebab kematiannya, kami tidak tahu. Karena orang tuanya tidak bicarakan soal itu. Mereka hanya ingin jazad anaknya bisa dipulangkan,” terangnya.

Korban kata dia merupakan anak sulung dari empat bersaudara. Dikirim di Taiwan pada tahun 2019 lalu dan bekerja sebagai asisten rumah tangga. (rif)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI