Biaya ongkos haji naik, 2 CJH Lombok Barat gagal ke Tanah Suci tahun ini

kicknews.today – Sebanyak dua Calon Jamaah Haji (CJH) di Lombok Barat terpaksa mundur dari keberangkatan haji tahun ini lantaran belum mampu melunasi biaya haji. Keterbatasan ekonomi membuat kedua jamaah itu tak mampu melunasi ongkos naik haji yang mengalami kenaikan.

“Dua orang yang memundurkan diri dengan alasan ekonomi, jadi mereka tak bisa berangkat tahun ini,” terang Plt Kasi Haji Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lombok Barat, Hj Lale Puspa Sari, Selasa (16/5).

Seperti diketahui Pemerintah pusat sudah menetapkan biaya perjalanan haji tahun ini sebesar Rp49 juta lebih. Dengan ketentuan pelunasan bagi jamaah haji reguler yang tertunda keberangkatan 2022 serta sudah lunas hanya menambah biaya sebesar Rp9,4 juta.

Bagi CJH berhak melunasi untuk keberangkatan 2023 dengan menambah biaya pelunasan sebesar Rp23,5 juta. Sedangkan untuk CJH yang keberangkatannya 2020 tertunda serta sudah lunas tak dikenakan ketentuan baru tersebut.

Sejauh ini kata Lale, total sekitar 27 CJH yang belum melunasi biaya haji. Para CJH itu merupakan jamaah yang berada di kursi cadangan. Selain itu terdapat sekitar 18 CJH yang meninggal dunia dan kemungkinan digantikan oleh keluarganya atau jamaah dari kursi cadangan.

“Yang meninggal itu ada yang sudah lunas ada yang belum juga, nantinya akan diganti oleh pihak keluarganya atau kursi cadangan,” jelasnya.

Diketahui, total kuota CJH Lombok Barat tahun ini sebanyak 672 orang. Terdiri dari jamaah reguler dengan usia lansia berusia 65 tahun keatas sebanyak 149 orang dan di bawah 65 tahun 349 orang. Kemudian cadangan sebanyak 127 orang.

Dari data itu hingga per tanggal 15 Mei 2023 total yang sudah melunasi biaya haji sebanyak 555 dan 117 yang belum melunasi. Terdiri dari sebanyak 500 CJH jamaah reguler sudah melunasi, 45 jamaah lainnya belum.

Saat disinggung nasib dua CJH yang mundur karena belum melunasi biaya haji, Lale mengatakan masih akan menjadi prioritas di tahun depan jika melunasi biaya haji tersebut. Keduanya tetap masuk kursi keberangkatan di tahun berikutnya. “Tetap akan menjadi prioritas kalau mereka melunasi biaya haji,” kata Lale. (ys)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI