Penghargaan KLA Kabupaten Bima kategori terendah

kicknews.today – Meski dua tahun berturut-turut Kabupaten Bima menyabet penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA), ternyata masih dikategori terendah, yakni Pratama.

Ada empat kategori dalam penghargaan KLA, yakni Pratama, Madya, Nadya, Utama dan KLA Paripurna. Penetapan kategori ini, berdasarkan fasilitas yang disiapkan pemerintah terhadap kebutuhan anak di ruang-ruang publik.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Drs Syahrul, yang dikonfirmasi mengakui kurangnya fasilitas ramah anak yang tersedia di ruang publik. Inilah yang menjadi penyebab, tidak ada peningkatan status KLA dua tahun terakhir.

“Fasilitas ramah anak di ruang publik, hanya ada di Taman Kalaki,” jelas Syahrul saat dikonfirmasi melalui via telepon, Kamis (5/8).

Untuk meningkatkan status pada penilaian periode selanjutnya, ia mengaku akan bekerja sama dengan semua pihak. Termasuk mengevaluasi apa yang menjadi kekurangan tahun ini.

“Kita akan evaluasi apa yang jadi kekurangan fasilitas untuk anak, agar hasilnya ke depan lebih meningkat dari tahun ini,” janjinya.

Disinggung apa saja kekurangan tersebut, Syahrul enggan berkomentar. Malah mengarahkan, agar langsung konfirmasi ke bidang Perlindungan Anak (PA).

“Bagusnya langsung ke bidang PA ya, dia yang lebih tahu soal itu,” pungkas mantan Kepala BKD dan Diklat Kabupaten Bima ini.

Sebagai informasi, penghargaan KLA ini hanya didapat oleh lima kabupaten kota di Provinsi NTB di tahun 2021. Yakni Kabupaten Bima, Kota Bima, Dompu, Lombok Barat dan Kota Mataram.

Penyerahan penghargaan tersebut, diserahkan secara virtual oleh menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak beberapa waktu lalu. (rif)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI