Bebas Covid, Kantor Bupati Lombok Tengah Mulai Dibuka

kicknews.today – Gedung kantor Bupati Lombok Tengah mulai dibuka kembali, Senin (26/10). Sebelumnya, Gedung B atau Setda Lombok Tengah ditutup setelah salah satu Aparatur Sipil Negara (ASN) positif Covid-19 meninggal dunia dan 5 ASN reaktif.

Kepala BPBD Lombok Tengah, Murdi mengatakan, hasil swab yang telah dilakukan terhadap ASN yang reaktif itu hasilnya Negatif. Sehingga kantor Bupati ini mulai dibuka sejak hari ini (red”Senin) dan pelayanan di Setda telah normal kembali.

“Hasil swab lima ASN itu Negatif, kantor Bupati ini mulai dibuka kembali,” ujarnya kepada wartawan di kantornya, Senin (26/10).

Sebelumnya, Gedung Utama Kantor Bupati Lombok Tengah untuk sementara waktu ditutup. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran covid -19 pasca adanya salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) pasien positif meninggal dunia.

Kabag Humas dan Protokol Setda Lombok Tengah, H Lalu Herdan mengatakan, untuk sementara waktu sampai minggu depan semua ASN yang ada di Setda Lombok Tengah mulai bekerja dari rumah, karena gedung B Kantor Bupati ini ditutup sementara.

“Yang ditutup itu gedung B atau semua ruangan di Setda Lombok Tengah,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (21/10).

Dikatakan, penutupan itu dilakukan setelah adanya salah seorang ASN meninggal dunia dan dinyatakan positif Covid-19 sesuai hasil swab di Rumah Sakit Umum Provinsi NTB.

“Ini untuk sterilisasi. Jadi kita kerja dari rumah,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga telah melakukan penyemprotan disinfektan dan melakukan rapid tes terhadap ratusan ASN yang ada di Setda Lombok Tengah atau yang pernah memiliki hubungan erat dengan almarhum.

“Dari hasil rapid tes itu, ada 5 ASN yang reaktif,” katanya.

Sementara itu, berdasarkan data jumlah kumulatif pasien Covid di Lombok Tengah mencapai 243 orang, jumlah pasien sembuh 201 orang dan pasien positif yang masih dirawat saat ini 26 orang. Sedangkan pasien meninggal menjadi 16 orang.

“Kita imbau supaya masyarakat maupun ASN tetap mematuhi protokol kesehatan Covid pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak,” pungkasnya.(Ade)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI