Otak pembakaran Logistik Pemilu di Bima ternyata positif narkoba

ilustrasi sabu
ilustrasi sabu

kicknews.today – Otak pembakaran Logistik Pemilu di Kecamatan Parado ternyata positif narkoba. Keduanya masing-masing inisial AB dan YN, warga Parado.

“Dari 4 orang pelaku ada dua yang positif sabu. Selain Tipilu, keduanya juga diproses kasus narkobanya,” kata Kapolres Bima, AKBP Eko Sutomo, Sabtu (24/2/2024).

Dalam kasus pembakaran Logoistik Pemilu tersebut, ada 14 orang terduga pelaku dilimpahkan berkasnya oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Bima. Dari 14 terduga pelaku,4 diantaranya diamankan di Mapolres Bima. Sedangkan 10 orang lain masih dalam proses penyelidikan.

“Apakah aksi AB dan YN karena pengaruh konsumsi sabu-sabu saat pembakaran TPS dan kotak suara masih kami kembangkan,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Bawaslu Kabupaten Bima melimpahkan berkas 14 orang terlapor dalam kasus pembakaran TPS dan kotak suara di Kecamatan Parado, Senin (19/2/2024). Kasus pembakaran itu terjadi di 4 desa di Kecamatan Parado. Sebanyak 68 kotak suara dibakar atau rusak. KPU memutuskan 34 TPS di Kecamatan Parado dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU), Sabtu (24/2/2024). (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI