Langkah konkrit memastikan MotoGP Mandalika terselenggara tahun 2021

kicknews.today – Informasi simpang siur masih terjadi soal penyelenggaraan MotoGP Mandalika tahun 2021 mendatang. Hingga kini, kalender provisional 2021 yang sementara terdiri dari 20 balapan yang digelar dari Maret hingga November sedangkan Sirkut Mandalika, berada dalam daftar cadangan bersama Sirkuit Algarve, Portugal dan Igora di Rusia.

Mengacu dari itu, pegiat pariwisata nasional Taufan Rahmadi menyampaikan beberapa hal penting dalam rangka mengawal agar kepastian ajang bergengsi balap motor dunia itu tetap terselenggara di Sirkuit Mandalika pada 2021 mendatang.

Menurutnya, yang pertama harus dilakukan ialah, pemerintah Indonesia harus melakukan diplomasi tingkat tinggi kepada pihak Dorna, dan pihak sirkuit lain yang dalam kalender MotoGP 2021 yang masih sama-sama berstatus cadangan.

“Yang ke dua, semua pihak yang terlibat di dalam pembangunan Sirkuit Mandalika tetap fokus di dalam mempercepat pembangunan infrastruktur seperti yang telah direncanakan,” katanya di Mataram, Sabtu (28/11).

Yang tidak kalah penting kata Taufan ialah mempersiapkan plan B yang harus segera dirumuskan bersama sebagai upaya untuk menghadirkan simpati dunia agar MotoGP 2021 tetap bisa terseleggara.

“Selanjutnya ialah mencegah terjadinya kerugian negara jika MotoGP memang harus tertunda untuk dilaksanakan,” tambahnya.

Selain itu, pemerintah juga harus mendorong DPR RI untuk melakukan Pansus MotoGP 2021 agar bisa diidentifikasi apa yang menjadi masalah lalu kemudian segera dicari solusi.

Dan yang paling penting juga ialah mendorong KPK untuk melakukan pantauan langsung terkait potensi kerugian negara yang akan terjadi jika MotoGP ditunda pelaksanannya di tahun 2021.

“Karena pembangunan Sirkuit Mandalika ini menggunakan uang negara dan pinjaman. Maka jika terjadi penundaan atau pembatalan masalahnya tidak sesederhana itu. Potensi kerugian negara tentu sangat besar,” tutupnya. (red.)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI