Manfaat Daun Kelor untuk menangkal ilmu hitam

Pohon Daun Kelor
Pohon Kelor

kicknews.today – Saat ini, tumbuhan kelor semakin dikenal masyarakat dunia karena manfaatnya yang berhasiat menyembuhkan berbagai penyakit. Dikemas dalam kemasan sebagai suplemen bahkan bisa dinikmati dalam bentuk teh celup. Namun di tradisi kebudayaan masyarakat Indonesia, daun kelor sejak jaman dahulu, selain menjadi sayur kaya nutrisi, juga diyakini memiliki khasiat menangkal ilmu hitam dan mahluk halus.

Ilustrasi santet

Daun kelor menangkal ilmu hitam, santet, mahluk halus

Dalam kebudayan masyarakat di berbagai tempat di Indonesia, seperti Jawa, Bali, dan NTB, masyarakat yang mempraktikkan ilmu hitam, atau mereka yang sering menggunakan kekuatan mahluk supranatural, percaya bahwa daun kelor adalah tumbuhan sakti yang bisa mengalahkan kekuatan gaib tersebut.

Misalnya, orang yang menggunakan susuk atau jimat untuk memiliki kekuatan pemikat, akan menjauhi daun kelor. Hal ini karena dipercaya akan melunturkan kekuatan susuk yang dugunakan. Dipercaya, sedikit saja bersentuhan dengan daun kelor, maka seluruh kekuatanya akan runtuh, hingga tubuh orang tersebut akan ambruk.

Selain itu, dalam upacara kematian, beberapa masyarakat di pedalaman sering menggunakan daun kelor untuk diusap ke mayat orang yang meninggal, tujuannya untuk melunturkan segala ilmu hitam yang berada dalam tubuhnya. Biasanya, orang tersebut menderita sakit yang aneh, bahkan sangat lama mengalami sekarat.

Masyarakat percaya bahwa orang tersebut mendalami ilmu hitam, karena tidak juga sembuh bahkan sakit berkepanjangan. Untuk menghilangkan segala ilmu hitam, orang tersebut harus disapu dengan daun kelor hingga jazadnya juga disapu dengna daun kelor. Agar segala ilmu hitam dan mahluk yang ada di tubuhnya hilang. Kemudian, barulah roh dan jazadnya bisa diterima oleh tanah dan kembali ke Tuhan.

Di Lombok dipercaya, leak atau selak (dalam bahasa sasak) takut dengan daun kelor. Ketika mahluk jadi-jadian itu dipukul dengan daun kelor maka akan membuatnya merasa sakit yang hebat.

Sebagai tambahan, ada juga yang percaya bahwa daun kelor juga bisa menyembuhkan kesurupan. Menurut cerita masyarakat, cara mengobatinya dengan mengambil daun kelor, lalu diremas dibacakan ayat kursi lalu ditiupkan diremasan daun kelor. Daun yang diremas dibalurkan di semua persendian pasien dan dimasukkan ke mulut pasien InsyaAllah akan menyedot semua kekuatan jin yang menyurupi pasien. Tapi praktik ini masih jarang ditemukan.

Daun Kelor
Daun Kelor

Budaya, fakta, dan mitos daun kelor

Meski jaman sudah berkembang, ilmu pengetahuan dan teknologi semakin maju, namun kepercayaan masyarakat akan khasiat mistis daun kelor masih bertahan sampai sekarang. Teknologi menghasilkan khasiat daun kelor yang menyembuhkan berbagai penyakit. Namun, fakta mistis di masyarakat juga sangat kuat tentang kesaktian daun kelor untuk melindungi dari niat jahat orang lain.

Menurut berbagai sumber, kepercayaan mistis masyarakat terhadap daun kelor berasal dari kepercayaan kuno India yang kemudian tersebar ke Nunsantara. Jaman dulu, banyak orang menggunakan ilmu hitam atau santet untu mencelakai orang lain. Maka dari itu, banyak masyarakat yang menanam daun kelor di halaman rumahnya. Bahkan hampir setiap rumah memiliki tanaman kelor. Kebudayaan ini banyak ditemukan di kelompok masyarakat Jawa.

Sementara, di beberapa tempat seperti di Lombok dan Sumbawa, daun kelor menjadi makanan sehari-hari sebagai lauk. Banyak orang menanam kelor di kebun maupun di halaman rumah, karena semata untuk dikonsumsi sehari-hari. Meski demikian, beberapa orang misalnya di Bima, ada yang menggunakan daun kelor saat acara kematian membersihkan tubuh orang yang meninggal.

Sampai sekarang, belum ada kajian mendalam tentang hubungan ilmiah antara kandungan daun kelor untuk mengobati berbagai penyakit fisik dengan khasiatnya dalam menangkal ilmu hitam. Namun, pasti ada energi dari zat yang bisa dijelaskan dalam kandungan daun kelor, yang suatu hari mungkin bisa dibuktikan dengan kajian yang lebih mendalam. (red)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI