kicknews.today – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) memastikan kesiapan menjadi tuan rumah Festival Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia (LASQI) tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2025. Ajang bergengsi yang akan berlangsung selama tiga hari, 13 -15 November, di Lapangan Alun-Alun Tioq Tata Tunaq Tanjung ini akan diikuti peserta dari seluruh kabupaten/kota se-NTB.
Plt. Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda KLU, Syamssudirman mengatakan bahwa Pemda KLU telah melakukan berbagai persiapan matang, termasuk menggelar lebih dari tiga kali rapat koordinasi yang melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Bahkan, rapat terakhir dihadiri langsung oleh Ketua LASQI NTB yang juga merupakan Ibu Gubernur.
“Untuk urusan akomodasi, kami menyiapkan LO-nya (Liaison Officer) dan membagi tanggung jawab penjemputan serta pelayanan. Setiap kabupaten/kota peserta akan dibackup oleh satu OPD. Jadi akan standby begitu para peserta ini masuk, masing-masing di-standby-kan mobil plus sopirnya,” ujar Syamssudirman, Rabu (12/11/2025).
Ia menjelaskan, seluruh perangkat daerah di Lombok Utara turut dilibatkan dalam mendukung kelancaran pelaksanaan, mulai dari penyambutan hingga pelayanan peserta. Hal ini menjadi bentuk komitmen daerah untuk memberikan kesan positif bagi seluruh tamu undangan dan peserta festival.
“Tahun ini merupakan tahun kedua kita sebagai tuan rumah acara LASQI. Insyaallah semua persiapan berjalan baik dan kita ingin memberikan yang terbaik untuk NTB,” katanya.
Selain fokus pada pelaksanaan kegiatan dan pelayanan peserta, Pemkab Lombok Utara juga ingin memastikan festival ini memberikan multiplier effect bagi masyarakat lokal. Karena itu, pemerintah bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) untuk melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) setempat.
“Untuk pelaksanaan itu kita sudah berkoordinasi dengan Perindag, jadi melibatkan seluruh UMKM. Kemarin dari kabupaten/kota juga membawa UMKM-nya masing-masing,” jelasnya.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, akan digelar tabligh akbar pada tanggal 13 November yang juga melibatkan sedikitnya 15 UMKM lokal Lombok Utara.
“Termasuk acara tabligh akbar, kita melibatkan 15 UMKM yang di KLU, dan itu rekomendasi dari Perindag. Insyaallah sukses kegiatannya,” tutupnya. (gii/*)
