kicknews.today – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) tengah mempersiapkan pembangunan sebuah Islamic Center megah yang akan menjadi pusat kegiatan keislaman terbesar di wilayah Lombok Utara.
Proyek ini direncanakan berlokasi di kawasan Masjid Baiturrahim, Kecamatan Tanjung, dan akan menjadi ikon baru yang menggabungkan fungsi religius, edukatif, serta sosial masyarakat.

Pembangunan Islamic Center ini akan dimulai secara bertahap pada tahun 2025. Tahap awal akan difokuskan pada pembangunan pagar dan penataan landscape kawasan, sebagai pondasi awal dari perwujudan kawasan religi yang representatif dan modern.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Kadis PUPR) KLU, Kahar Rizal menyampaikan bahwa proyek ini merupakan bagian dari visi besar Pemda dalam menghadirkan ruang publik yang religius dan fungsional di pusat kota Tanjung.
“Pemda rencananya akan bangun Islamic Center di Masjid Baiturrahim Tanjung. Kita di PUPR hanya menjalankan tupoksi untuk menyiapkan infrastruktur dan fasilitasnya,” terangnya, Selasa (15/04/2025).
Islamic Center ini tidak hanya akan difungsikan sebagai tempat ibadah, tetapi juga akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang seperti area parkir yang luas, perpustakaan, ruang belajar, dan pusat keagamaan yang mampu menampung beragam aktivitas komunitas Islam di daerah tersebut.
Sebagai langkah awal realisasi proyek, Pemda Lombok Utara akan melakukan relokasi terhadap tiga kantor Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang saat ini menempati area rencana pembangunan.
Ketiga OPD tersebut adalah Dinas Kesehatan, Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), serta Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).
“Bangunan yang direlokasi adalah tiga kantor OPD meliputi Dinas Kesehatan, BKAD, dan Bapenda, karena di sana nanti akan dibangun seperti perpustakaan, pusat keagamaan, dan fasilitas pendukung lainnya,” katanya.
Saat ini, PUPR KLU tengah menyusun desain dan master plan pembangunan Islamic Center tersebut. Penataan tidak hanya mencakup kawasan Masjid Baiturrahim, tetapi juga akan menyentuh penataan Masjid Agung di sekitarnya, termasuk pembangunan pagar dan gapura sebagai bagian dari tahap awal revitalisasi kawasan religius kota Tanjung.
“Kami sedang menyiapkan desain dan letak master plan-nya. Nanti pembangunan akan dilakukan bertahap berdasarkan master plan tersebut,” tutupnya.
Dengan kehadiran Islamic Center ini, Pemda Lombok Utara berharap dapat memperkuat identitas religius daerah sekaligus menyediakan ruang publik yang mendukung perkembangan intelektual dan spiritual masyarakat. (gii)