kicknews.today – Kemarin tercatat gempa bumi bermagnitudo 5.6 pada Skalarichter mengguncang wilayah Larantuka Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 12:06:06 WIB atau pukul 01:06:WITA.
Namun gempa tersebut termasik gempa dalam dengan episentrum berada pada 540 Km di -7.77 LS dan 122.83 BT berada di 62 km Barat Laut Larantuka.
Belum lama kemudian terjadi lagi gempa dengan magnitudo 5.1 pada kedalaman 120 Km tepatnya di 165 km Barat Laut Maluku Tenggara.
“Magnitudo 5,1, kedalaman [gempa] 120 Km, [terjadi pada] 05 Agustus 2021 21:24:28 WIB, Koordinat: 7.03 LS-130.15 BT (165 Km Barat Laut Maluku Tenggara Barat)” tulis BMKG.
Yang menarik ialah dua gempa ini sejalur subduksi dengan gempa yang terjadi di Lombok pada 2018 lalu. Gempa yang terjadi tepat pada 5 Agustus 2018 itu bermagnitudo 7 SR.
BNPB mencatat total jumlah korban meninggal pada serangkaian gempa NTB waktu itu yang terjadi pada 2018 lalu mencapai 564 jiwa, luka-luka 1.883 dan mengungsi lebih dari 390.000 jiwa.
Pada gempa di Larantuka kemarin, BMKG mengingatkan potensi gempa susulan mungkin saja bisa terjadi. “Hati-hati terhadap gempabumi susulan yang mungkin terjadi,” tulisnya. (red.)
