Jurang Setan makan korban, remaja di NTB tewas

kicknews.today- Pengendara Sepeda motor (SPM) berboncengan di Dompu tewas. Sepeda motor pretelan tanpa nomor polisi yang mereka kendarai mengalami kecelakaan di Tanjakan Jurang Setan Jalan lintas Pekat – Beringin Jaya Desa Pekat Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu, Kamis (3/12) sekitar pukul 22.30 Wita.

Akibatnya, salah satu korban, Nabil alias Rian (17) warga Desa Nangamiro, Kecamatan Pekat tewas di tempat karena luka serius di kepalanya. Sementara dua lainnya. Yakni Fauzi (15) dan Anjas (18) warga Desa Kananga Kecamatan Tambora
Kabupaten Bima, selamat dari kecelakaan tersebut.

Kapolsek Pekat melalui Paur Subbag Humas Polres Dompu, Aiptu Hujaifah menyampaikan terkait kejadian tersebut belum bisa memastikan penyebabnya. Karena tidak ada saksi yang melihat jelas kejadian tersebut. Namun pengakuan salah satu korban, Anjas mengatakan bertabrakan dengan truk. Sementara korban lainnya, Fauzi tidak bertabrakan dengan apa-apa.

“Posisi korban pada saat sebelum kecelakaan yakni Anjas selaku pengendara sepeda motor. Nabil alias Rian berada di tengah dan Fauji di belakang,” ujarnya.

Meski tak ada saksi yang melihat kejadian tersebut, berdasarkan keterangan korban bahwa ketiganya pada saat itu sedang dalam keadaan mabuk dan berbonceng tiga dengan menggunakan satu unit sepeda motor dari arah timur yaitu sepulang dari Desa Sorinomo.

“Ketiganya hendak pulang ke Desa Kananga Kabupaten Bima.Namun tiba-tiba terjadi kecelakaan saat menuruni tanjakan jurang setan dan menabrak deker yang ada di pinggir jalan setempat,” terangnya.

Akibat kejadian tersebut, korban, Nabil meninggal dunia di tempat karena mengalami luka cukup serius di kepala bagian kanan akibat benturan. Kemudian, Anjas mengalami patah paha sebelah kiri, patah tangan sebelah kiri dan luka lecet di kepala. Sedangkan, Fauzi mengalami patah tulang pada tangan sebelah kiri dan luka lecet di beberapa bagian muka, tangan dan kaki.

“Kedua korban yang masih hidup dibawa ke Puskesmas Calabai. Sedangkan korban meninggal dunia dibawa ke rumahnya,” ungkap Hujaifah.

Kata dia, kejadian kecelakaan diketahui pertama kali atas informasi dari masyarakat kepada piket SPK II Polsek Pekat via telepon bahwa telah terjadi kecelakaan lalu lintas di tanjakan jurang setan. Pada saat itu Kapolsek Pekat IPDA Muh Sofyan Hidayat S Sos sedang melaksanakan patroli Cipkon.

Mengetahui informasi tersebut, Kapolsek beserta anggota Patroli langsung menuju ke TKP. Sesampai di TKP, terlihat tiga orang korban tergeletak di aspal dan tidak bisa bergerak dan sedang dikelilingi oleh warga sekitar. Setelah dilakukan pengecekan, ketiga korban dalam keadaan luka berat dan salah satunya, Nabil alias Rian meninggal dunia. Selanjutnya dilarikan ke Puskesmas Calabai dengan menggunakan mobil patroli. (rif)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI