kicknews.today – Pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 serentak akan dilaksanakan pada 27 November mendatang. Pesta demokrasi tersebut juga akan dilaksanakan di Kabupaten Lombok Utara (KLU).
Bahkan pendataan terhadap jumlah pemilih sudah dilakukan, terutama pada jumlah pemilih pemula. Dimana Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lombok Utara menyebutkan bahwa pemilih di tahun 2024 ada penambahan.
Ketua KPU KLU, Nizamudin mengatakan, kondisi ini sama seperti Pemilu di Februari 2024 lalu. Yang mana jumlah pemilih pemula mengalami penambahan.
“Begitu juga pada Pilkada KLU 2024 ini kami pastikan jumlahnya akan bertambah. Khususnya mereka yang sudah memenuhi syarat usia untuk melakukan pencoblosan,” kata Nizam, Kamis (08/08/2024).
Sampai saat ini pihaknya belum mengetahui secara pasti berapa jumlah rincian calon pemilih pemula di Pilkada 2024.
“Kalau secara rinciannya belum bisa kita pastikan berapa, akan tetapi itu di angka ribuan untuk pemilih pemula,” ucap Nizam.
Dibeberkan Nizam, jumlah pemilih sebelumnya berjumlah 182 ribu dan sekarang ini berdasarkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) diangka 185 ribuan dan penyumbangnya banyak dari pemilih pemula.
“Angka 185 ribu sekian itu berdasarkan hasil coklit yang sudah dilaksanakan beberapa waktu belakangan. Untuk keabsahannya nanti didalam pleno akan kita lakukan secara bertahap di tingkat desa,” jelasnya.
Sebelum dilakukan pleno, lanjutnya, bisa saja ditemukan pemilih yang baru meninggal dunia. Nanti itu akan di tindak lanjuti di pleno desa. Kemudian di pleno tingkat kecamatan, begitu juga pleno kabupaten.
“Sehingga angka ini nantinya akan bergerak terkait dengan data pemula tadi. Data pemilih pemula itu adalah banyak muncul pada hari H pemilihan. Dan itu pertama kali dia mencoblos atau pada hari H itu dia berumur 17 tahun. Dan ini banyak dari kalangan SMA sederajat,” katanya.
Sementara itu, jumlah pemilih pemula bisa lebih dirincikan berapa banyak setelah dilakukan pleno di kabupaten.
“Setelah itu baru nampak berapa angka pastinya yang sudah ditetapkan di Lombok Utara untuk pemilih pemula. Namun dipastikan jumlahnya ribuan,” tutupnya. (gii)
