kicknews.today – Jasad pendaki Gunung Rinjani yang meninggal di Pos 2 Timbanuh berhasil dievakuasi Rabu dini hari (13/9). Sebelumnya, pendaki bernama Abdullah, 40 tahun asal Rempung Kecamatan Pringgasela Kabupaten Lombok Timur itu meninggal akibat kelelahan, Selasa siang (12/9).
Sebanyak puluhan Tim Gabungan dari SAR, Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), TNI, Polri dan masyarakat dilibatkan pada proses evakuasi. Setelah sekitar 10 jam, proses evakuasi berjalan lancar.
Pengendali Ekosistem Hutan BTNGR, Budi Soesmardi mengatakan, jasad korban tiba di pintu masuk jalur pendakian Timbanuh atau kantor Resort sekitar pukul 01.00 Wita. Selanjutnya jasad korban dibawa menggunakan ambulans ke Puskesmas Pringgasela untuk divisum.
“Setelah pemeriksaan medis, jasad korban dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan,” jelas Budi.
Sebelumnya, korban mendaki bersama 4 orang rekannya yang juga berasal dari Pringgasela lewat jalur tikus atau ilegal di wilayah Timbanuh, Senin (11/9). Empat rekan korban yakni, Alfin Iskandar, Fakhrurozi, Akhyar dan Rian. Mereka tidak tercatat sebagai pengunjung Taman Nasional Gunung Rinjani.
Setelah muncul kabar meninggalnya korban sekitar pukul 14.00 Wita, 4 orang pihak keluarga naik lewat jalur tikus mengevakuasi korban. (jr)
