kicknews.today- Kasus pencabulan anak di Lombok Timur lagi-lagi terjadi. Kali ini menimpa siswi SMP di Kecamatan Sakra.
Mirisnya, bocah 13 tahun digilir sembilan teman prianya. Kini, korban dikabarkan hamil.

Dari informasi yang dihimpun, untuk menyembunyikan aibnya, korban meninggalkan rumah sejak Senin (21/3). Ia keluar dari rumahnya sekitar pukul 23.00 Wita.
Hilangnya korban, membuat pihak keluarga kebingungan. Mereka pun mencarinya kemana-mana. Tapi, tidak membuahkan hasil. Hingga akhirnya melapor ke polisi.
Setelah menghilang selama tiga hari, korban ditemukan pihak keluarga di wilayah Desa Suwangi Timur, Kecamatan Sakra, Kamis (24/3). Bersama anggota polisi, pihak keluarga menjemput korban.
Setelah di introgasi, korban akhirnya menceritakan semuanya. Ia menghilang, karena diperkosa oleh beberapa orang teman lelakinya.
Aparat langsung membawa korban ke Puskesmas, untuk dilakukan tes kehamilan. Akhirnya korban dinyatakan positif hamil. Korban juga mengaku sudah tidak menstruasi sekitar sebulan lebih. Karena geram, orang tua melaporkan ke Polres Lombok Timur.
Kapolsek Sakra melalui Kasi Humas Polres Lotim Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan dugaan pemerkosaan anak di bawah umur. Kasus itu sudah ditangani Unit PPA Satreskrim.
”Kasusnya masih proses penyelidikan lebih lanjut,” ucapnya. (fen)