Polisi bubarkan acara resepsi pernikahan di Sumbawa

kicknews.today – Kepolisian Sektor Plampang Sumbawa membubarkan acara resepsi pernikahan, yang digelar Minggu (8/8) kemarin di Dusun Pamunga Desa Usar Kecamatan Plampang Sumbawa.

Pembubaran resepsi pernikahan tersebut terpaksa dilakukan kepolisian, pasca diterapkannya PPKM Mikro akibat melonjaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Sumbawa.

Kapolsek Plampang, Iptu Budiman Parangin Angin mengatakan, acara resepsi pernikahan tersebut antara Desi dan Husen.

“Semua kegiatan yang menimbulkan kerumunan di masa pandemi Covid-19, seperti acara resepsi pernikahan di Sumbawa dilarang,” kata Budiman.

Sebelumnya, di Desa Sepakat Kecamatan Plampang, pihaknya telah membubarkan acara resepsi pernikahan oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Plampang.

Kembali terjadi, pada Minggu (8/8) kemarin, sekitar pukul 10.15 WITA. Tim Satgas Covid-19 Kecamatan terjun ke lokasi resepsi pernikahan di rumah Alimuddin M. Zain, di Dusun Pamunga, Desa Usar Kecamatan Plampang.

“Kami terpaksa melakukan penghentian kegiatan resepsi pernikahan karena adanya kerumunan,” katanya.

Pemberhentian resepsi pernikahan tersebut, dilakukan bersama anggota dan posramil 1607-02 Plampang.

“Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Plampang menemui Panitia Acara Resepsi, Alimuddin MZ dan Saimin A. Majid (Kadus) Dusun Pamunga Desa Usar,” katanya.

Untuk semua kegiatan pesta pernikahan di wilayahnya kata Budiman, telah meminta kepada semua personil bersama Satgas Covid-19 Kecamatan Plampang l, untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran Protokol kesehatan.

Sebelum dibubarkan, Polsek Plampang beberapa kali mengingatkan panitia acara untuk membatalkan acara resepsi pernikahan antara Desi dan Husein. Namun kata Budiman, acara resepsi tetap dilaksanakan.

“Karena sudah berulang kali menghimbau ke panitia acara, yakni Saimin dan Alimuddin MZ agar kegiatan dibatalkan,” katanya.

Untuk itu, Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Plampang mendatangi tempat acara dan melakukan penghentian kegiatan resepsi pernikahan.

“Kami minta para undangan dan panitia resepsi menghentikan kegiatan,” katanya.

Setelah dibubarkan, pihak panitia bersama segenap keluarga kedua mempelai menerima penghentian acara resepsi pernikahan tersebut.

“Mereka memahami dan mengerti sehingga pelaksanaan acara resepsi langsung dihentikan berlangsung damai,” pungkas Budiman. (vik)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI