kicknews.today – Suasana haru menyelimuti peluncuran lembaga sosial Harmoni Sahabat (HARSA) NTB yang digelar di Desa Karang Bayan, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, Minggu (8/6/2025). Di tengah acara yang sederhana namun sarat makna itu, Gubernur NTB, Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal, menyampaikan pesan yang menusuk hati banyak orang.
Dengan suara bergetar, Gubernur Iqbal menyebut bahwa orang tua dari anak-anak difabel bukanlah sosok biasa. Mereka adalah orang-orang terpilih yang diberikan kekuatan lebih oleh Tuhan untuk merawat amanah yang istimewa.

“Kalau Allah memberikan mereka kepada orang tua yang tidak kuat, mungkin mereka tak akan mampu menanggungnya. Tapi saya yakin, orang tua dari anak-anak ini adalah orang tua terbaik,” ucap Gubernur, disambut isak haru dari beberapa hadirin.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar berhenti melihat penyandang disabilitas sebagai kelompok yang ‘kekurangan’. Menurutnya, mereka justru memiliki kelebihan yang belum mendapat ruang untuk berkembang.
“Kita harus berhenti memandang difabel sebagai orang yang kekurangan. Mereka punya kelebihan. Kita lah yang belum memberikan ruang agar mereka bisa memanfaatkannya dan berdiri di atas kaki sendiri,” tegasnya.
Lembaga HARSA NTB yang diresmikan hari itu hadir sebagai solusi nyata. Dipimpin oleh Lalu Muhamad Saleh, HARSA NTB menjadi tempat para penyandang disabilitas berkarya, berdaya, dan dikenal lebih luas oleh masyarakat.
“Kami hadir untuk memperjuangkan teman-teman difabel agar bisa tampil di masyarakat dengan karya-karya terbaik mereka,” ujar Ketua HARSA.
Saat ini, lembaga tersebut telah membina 26 anggota aktif dan sedang memulai pelatihan pertanian selama 30 hari. Program ini dirancang untuk membekali para difabel dengan keterampilan praktis yang bisa menunjang kemandirian mereka ke depan.
Wakil Bupati Lombok Barat, Hj. Nurul Adha, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya. Ia berharap HARSA NTB menjadi inspirasi gerakan inklusi di seluruh NTB.
“Semangat anak-anak difabel yang belajar dan berkarya ini luar biasa. Program seperti HARSA NTB harus kita dukung penuh,” katanya.
Peluncuran HARSA NTB juga dimeriahkan dengan pertunjukan seni dari anak-anak difabel dan pameran hasil karya mereka. Banyak yang tak kuasa menahan air mata menyaksikan semangat luar biasa dari para penyandang disabilitas yang tampil percaya diri.
Bagi banyak orang yang hadir, hari itu bukan sekadar seremoni. Itu adalah pengingat bahwa di balik setiap keterbatasan, ada kekuatan. Dan di balik setiap anak istimewa, ada orang tua luar biasa. (wii-red.)