kicknews.today – Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhamad Iqbal menegaskan pentingnya menjadikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai acuan utama dalam penyusunan anggaran tahun 2026.
Hal tersebut disampaikan saat memimpin Upacara Hari Kesadaran Nasional di Lapangan Bumi Gora, Kantor Gubernur NTB, Senin (17/11/2025).

Dalam arahannya, Gubernur menekankan agar seluruh perangkat daerah memahami visi misi daerah dan menjadikannya sebagai pedoman dalam perencanaan program.
”Saya ingin menekankan dan menggarisbawahi pentingnya untuk memahami visi misi, pentingnya untuk memahami RPJMD,” tegas Gubernur Iqbal.
Dia meminta seluruh perangkat daerah agar menjadikan RPJMD sebagai rujukan utama dalam penyusunan program dan anggaran tahun 2026.
”Saya dan Ibu Dinda, sangat mengharapkan bahwa dalam anggaran RPJMD tahun 2026 yang akan datang, visi misi itu tampak jelas disitu. Visi misi itu dapat dirasakan oleh masyarakat luar,” tambahnya.
Gubernur juga meminta agar RPJMD tidak hanya menjadi dokumen administratif.
”Saya sangat tidak mengharapkan kalo RPJMD hanya menjadi dokumen mati. Saya ingin ini menjadi dokumen yang hidup,” ucapnya.
Artinya dokumen yang menjiwai seluruh penyusunan program dan anggaran mulai tahun 2026 hingga tahun 2030.
”Ada banyak hal-hal penting, yang paling ringkas adalah memahami triple agenda yang itu juga nanti akan diuraikan dalam berbagai bentuk program prioritas yang ada di dalam visi misi,” imbuhnya..
Pada kesempatan itu, Gubernur Iqbal juga menyoroti persiapan peringatan HUT NTB ke-67, dengan mengajak seluruh ASN untuk terlibat aktif.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur juga menyampaikan apresiasi terhadap 400 peserta Beauty Contest Pemerintah Provinsi NTB, yang dinilainya sebagai bagian dari upaya kaderisasi kepemimpinan di lingkungan pemerintah daerah.
Upacara diikuti oleh Wakil Gubernur NTB, Pj. Sekda NTB, staf ahli, dan kepala OPD lingkup Pemerintah Provinsi NTB. (wii)


