kicknews.today – Wali Kota Bima, H. A Rahman H. Abidin, SE ikut prihatin dengan maraknya peredaran narkoba yang sudah menyasar berbagai kalangan. Bahkan menurutnya, narkoba saat ini bukan lagi merupakan peredaran gelap, melainkan mudah dicari bagaikan barang halal.
”Peredaran narkoba bukan hanya menyasar orang dewasa dan remaja, tapi juga anak-anak,” kata A Rahman saat kegiatan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) Bidang Rehabilitasi di Aula Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bima, Selasa (23/9/2025).
Kegiatan itu dihadiri Plt. Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bima, Sunardin, Ketua Tim Rehabilitasi Kota Bima, serta para peserta Bimbingan Teknis P4GN.
Wali Kota Bima menekankan bahwa narkoba merupakan masalah kita bersama. Diperlukan kerjasama dan kepedulian setiap individu untuk memeranginya.
Untuk itu, dirinya mengajak untuk memperkuat sinergi antara Pemerintah Kota, dengan tenaga teknis kesehatan di serta elemen masyarakat untuk bersama-sama menjadi garda terdepan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba.
“Kita tidak mau generasi rusak karena narkoba, jadi mari bersama-sama menjadi pribadi yang ikut serta berperan mencegah peredaran narkoba,” ajaknya.
Wali Kota yang akrab disapa H Man ini berharap kegiatan ini bukan sekadar seremoni saja, melainkan aksi nyata untuk melakukan perang besar dalam melawan peredaran narkoba yang semakin marak di Kota Bima. Setelah RSUD Kota Bima selesai dibangun, maka pengalihan fungsi rumah sakit lama dapat dimanfaatkan untuk penanganan rehabilitasi bagi pengidap narkoba dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), sehingga dapat memberikan layanan yang lebih terfokus dan efektif bagi masyarakat yang membutuhkan.
”Semoga kegiatan ini bisa memperkokoh kebersamaan kita dalam melawan peredaran narkoba,” pungkasnya. (jr)