kicknews.today – Duka menyelimuti Poso, Sulawesi Tengah, tepat di Hari Kemerdekaan RI, Minggu (17/8/2025). Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,8 mengguncang wilayah tersebut pukul 05.38 WIB. Pusat gempa berada di darat, sekitar 18 kilometer barat laut Poso, dengan kedalaman 10 kilometer.
Getaran gempa yang awalnya dilaporkan bermagnitudo 6,0 ini tidak memicu tsunami, namun cukup kuat hingga merobohkan sejumlah bangunan. Gereja Elim di Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir, ambruk ketika ibadah Minggu pagi masih berlangsung. Sebanyak 10 jemaat berhasil dievakuasi, sementara puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Laporan sementara mencatat sedikitnya 29 orang terluka akibat gempa ini, dengan dua di antaranya dalam kondisi kritis. Suasana haru mewarnai evakuasi, ketika jemaat yang selamat berpelukan dan menangis di tengah reruntuhan bangunan.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menyebut gempa ini dipicu aktivitas Sesar Tokararu. “Gempa dangkal dengan kedalaman 10 kilometer dan terjadi akibat aktivitas sesar aktif di wilayah Poso,” jelasnya.
Hingga beberapa jam setelah guncangan utama, BMKG mencatat sekitar 10 kali gempa susulan dengan magnitudo lebih kecil. Aparat gabungan bersama relawan terus melakukan evakuasi dan pendataan di lokasi terdampak.
Di tengah peringatan Hari Kemerdekaan, Poso justru harus menghadapi duka. Doa dan simpati mengalir bagi para korban, sementara warga masih berjaga di lokasi-lokasi rawan gempa susulan. (red.)
