Tayang di Bioskop, film animasi Nussa ajak kita bernostalgia, berimajinasi dan berpetualang

kicknews.today – Film animasi Nussa, yang digarap Visinema dan Studio Animasi The Little Giantz, resmi tayang di bioskop di seluruh Indonesia.

Film animasi Nussa yang merupakan karya anak bangsa ini mengajak penonton bernostalgia seolah-olah kembali ke masa kanak-kanak.

“Siapa yang mau ikut bersama roket Nussa!” kata Nussa dalam cuplikan Film Nussa karya Visinema dan Studio Animasi The Little Giantz.

Nussa merupakan siswa sekolah Nusantara. Cita-cita besarnya ingin menciptakan sebuah roket. Tekadnya menjadi juara dalam pertunjukan Sains di sekolahnya, membuat ia terus berfikir bagaimana menciptakan sebuah roket mainan dari bahan bekas yang ia dapat dari toko milik tetangganya.

Tekad Nussa untuk mengalahkan pesaingnya, Jonni, membuat Nussa terus berfikir menciptakan roket canggih dari bahan bekas.

Jonni, pesaing Nussa merupakan anak pejabat yang hidup glamor. Roket bahan bekas Nussa tidak ada apa-apanya dari roket milik Jonni. Roket milik Jonni terbilang modern, canggih serta mewah. Dihidupkan melalui jam tangan milik Jonni.

Berbeda jauh dari roket milik Nussa yang terbuat dari botol plastik yang diisi baterai dan dinamo untuk menghidupkan baling-balingnya.

“Roketnya Jonni memang canggih. Tapi saya harus juara,” kata Nussa kapa Umma ibu Nussa.

Nussa yang terkenal dekat dengan Ayah dan Umma membuat kehidupan sederhana Nussa berbeda dengan Jonni. Jonni tidak terlalu dekat dengan kedua orangtuanya. Bahkan, Jonni tak mendapat kasih sayang selama menjadi siswa di Sekolah Nusantara.

Keseharian Jonni, selalu sibuk bermain game online terkurung di kamarnya bersama Mboknya. Berbeda, Nussa selalu sibuk dengan kawan-kawan dengan permainan tradisionalnya. Keakraban Nussa dengan teman-teman di sekolah Nusantara membuat Jonni merasa cemburu.

Tapi Nussa, ia selalu cemburu dengan roket milik Jonni. Suatu ketika sebelum perlombaan sains yang mempertemukan Nussa dan Jonni, tak sengaja Nussa yang ingin memiliki roket canggih menjatuhkan roket milik Jonni. Roket milik Jonni pun retak dan rusak.

Tak lama kemudian, Nussa dikalahkan Jonni dalam perlombaan Sains di Sekolahnya. Namun, keduanya berkesempatan mewakili sekolah Nusantara untuk mengikuti lomba Sains antar sekolah untuk melawan pesaing dari sekolah lain.

Disitulah, Nussa sadar bahwa Jonni bukanlah pesaingnya. Jonni tak lain adalah teman sekolah Nussa. Nussa pun rela memberikan dinamo miliknya dipasangkan ke Roket milik Jonni.

Jonni pun menjuarai lomba Sains antar sekolah. Jonni yang menjuarai lomba Sains, mengajak Nussa mengangkat piala bersama di depan panggung. Persahabatan itu dimulai.

Produser Film Nussa, Anggia Kharisma mengatakan, seluruh adegan di film Nussa menggugah rasa nostalgia yang ingin ditunjukkannya kepada penonton.

“Dengan dirilisnya film Nussa, saya berharap nantinya teman-teman dapat
merasakan kembali memori dan kenangan masa kecil,” kata Anggia di Jakarta, Minggu (3/10).

Film Nussa kata Anggia, bercerita tentang dua orang anak Indonesia yang berlomba bersama menciptakan sebuah roket.

Dalam film ini juga kata Anggia, pihak produser mengajak penonton bernostalgia sembari mengingat masa-masa ketika sedang asik bermain, bertualang dan berimajinasi bersama sahabat dekat.

Sutradara film Nussa, Bony Wirasmono bersama tim mengaku, mengembangkan teknologi animasi baru yang berbeda saat menggarap mengerjakan film.

“Pengerjaan film Nussa, baik visual dan teknologi, dua hal yang juga
sangat diperhatikan. Kami memperkuat dan mengembangkan beberapa teknologi baru yang berbeda dari serial Nussa,” kata Bony.

Salah satunya kata Bony, film Nussa menggunakan teknologi hair-system. Setiap helai rambut karakter film Nussa dibuat satu persatu.

“Saya berani bilang, kualitas animasi film Nussa adalah yang terbaik yang pernah saya kerjakan,” katanya.

Film Nussa sendiri digarap selama lebih dari 3 tahun oleh animator, artist dan engineer Indonesia.

Film Nussa yang dilengkapi dengan audio dan animasi berkualitas tinggi, siap menyambut penonton dengan format utuh di bioskop pada 14 Oktober 2021 mendatang. (vik*)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI