kicknews.today – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Lombok Utara (KLU) menunjukkan komitmen serius dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Langkah progresif dilakukan dengan berhasil menambah enam dokter spesialis baru serta merencanakan pengadaan fasilitas medis vital seperti Cathlab dan Intensive Care Unit (ICU) khusus anak.
Penambahan enam dokter spesialis ini mencakup dokter anestesi, dokter anak, dan yang pertama kalinya, dokter ortopedi. Peningkatan ini akan terus berlanjut dengan dijadwalkannya dokter urologi untuk mulai bertugas pada November mendatang. Perekrutan ini disebut sebagai wujud semangat rumah sakit untuk terus berkembang dan tidak stagnan.
Kepala Seksi Pelayanan Medis RSUD Lombok Utara, dr. Maman menegaskan bahwa pengembangan ini adalah sebuah keharusan.
“Kita tidak mungkin diam di tempat. RSUD KLU harus berkembang sama seperti tempatnya, tapi itu semua kemajuan harus ada tahapannya. Jadi warga-warga KLU tidak perlu ke provinsi,” ujar dr. Maman, Jumat (24/10/2025).
Selain penambahan sumber daya manusia, RSUD Lombok Utara telah menyusun rencana strategis untuk fasilitas medis pada tahun 2026. Rumah sakit menargetkan akan mendapatkan Cathlab (Laboratorium Kateterisasi) yang sangat penting untuk pelayanan jantung dan saraf.
“Tahun 2026 kita akan dapat Cathlab untuk jantung dan saraf, mudah-mudahan kita bisa laksana di sini, tidak perlu ke Mataram,” katanya.
Inovasi lain yang akan dihadirkan adalah layanan ICU khusus untuk anak-anak. Layanan terpisah ini penting untuk memastikan pasien anak mendapatkan perawatan intensif yang optimal tanpa harus bergabung dengan ruang perawatan dewasa.
“Ada ICU untuk anak-anak, jadi khusus ini tidak gabung dengan dewasa,” jelasnya.
Apresiasi Kinerja Manajemen Cepat
Penambahan dokter spesialis dan pengembangan fasilitas ini diharapkan dapat secara signifikan meningkatkan kepercayaan masyarakat KLU terhadap pelayanan kesehatan di daerahnya sendiri.
Dr. Maman secara khusus mengungkapkan kekagumannya terhadap kecepatan manajemen rumah sakit di bawah kepemimpinan direktur saat ini.
“Saya kagum sama pak direktur, enam bulan menjabat kita sudah menambah enam orang dokter spesialis,” tutupnya. (gii/*)
