Dinkes KLU siap siaga, dokter & tim medis standby 24 jam saat Lebaran

Plt. Kepala Dinas Kesehatan Lombok Utara H Lalu Bahrudin. (Poto kicknwwa.today/Anggi)

kicknews.today – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lombok Utara (KLU) memastikan kesiapan penuh dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dan pemudik selama libur Lebaran.

 

 

 

Meski tidak ada posko khusus yang didirikan, seluruh fasilitas kesehatan, seperti puskesmas dan rumah sakit, tetap beroperasi dengan sistem piket yang telah diatur.  

 

 

 

Plt. Kepala Dinkes KLU, Lalu Bahrudin menegaskan bahwa pelayanan kesehatan tetap berjalan normal.

 

 

 

“Pelayanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit tetap beroperasi selama libur Lebaran. Kami memang tidak mendirikan posko khusus, tetapi tim khusus Pelayanan Gawat Darurat (PSC) akan bersiaga mulai H-2 hingga pasca-Lebaran,” ujarnya, Selasa (25/03/2025).  

 

 

 

Tim PSC akan berkolaborasi dengan Polres, Polsek, dan Dinas Perhubungan (Dishub) untuk merespons cepat kejadian darurat. Dengan demikian, pemudik dan masyarakat tetap mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal di fasilitas yang tersedia.  

 

 

 

“Bagi pemudik maupun masyarakat yang berlibur pasca-Lebaran, tenaga kesehatan di puskesmas dan rumah sakit akan tetap siap melayani,” tambahnya.  

 

 

 

Untuk memastikan ketersediaan tenaga medis, Dinkes KLU telah mengatur jadwal piket. Meski poli rawat jalan tutup selama libur Lebaran, Instalasi Gawat Darurat (IGD) di puskesmas dan rumah sakit tetap beroperasi 24 jam.  

 

 

 

“Dokter spesialis juga siaga dan siap dipanggil jika ada kasus gawat darurat yang membutuhkan penanganan khusus. Dokter umum yang bertugas di IGD akan selalu berkonsultasi dengan dokter spesialis jika diperlukan,” jelasnya.  

 

 

 

Pada hari H Lebaran, jumlah petugas kesehatan di puskesmas dan rumah sakit mungkin akan sedikit berkurang, tetapi pelayanan akan kembali normal setelahnya sesuai dengan jadwal piket yang telah ditetapkan.

 

 

 

“Kami menugaskan tenaga kesehatan yang non-Muslim pada hari Lebaran, sehingga pelayanan tetap berjalan,” katanya.  

 

 

 

Dinkes KLU juga telah mengantisipasi potensi peningkatan aktivitas masyarakat selama pawai takbir, yang berisiko menimbulkan kecelakaan.

 

 

 

Puskesmas di setiap kecamatan, seperti Puskesmas Pemenang, akan menyiagakan tim keliling untuk memberikan pertolongan pertama jika terjadi kecelakaan.  

 

 

 

Sementara itu, di tingkat kabupaten, tim PSC Dinkes akan bekerja sama dengan rumah sakit dalam menangani kejadian gawat darurat selama pawai takbir.

 

 

 

“Kami telah menyiapkan sarana, sumber daya, dan obat-obatan yang diperlukan. Kesiapan ini merupakan bagian dari rutinitas kami setiap Lebaran,” pungkasnya.  

 

 

 

Dengan kesiapan ini, Dinkes KLU berharap dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, pemudik, dan wisatawan selama merayakan Idulfitri di Lombok Utara. (gii-bii)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI