Didemo soal Omnibus Law, Ketua DPRD NTB: Kami belum tau isinya

kicknews.today – Ribuan massa aksi dari berbagai aliansi Mahasiswa mendatangi gedung kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Nusa Tenggara Barat, Kamis (8/10).

Sambil melantunkan Sholawat Nabi, massa aksi mulai menunjukkan arogansi di depan Kantor DPRD Provinsi NTB.

Pada pukul 11.00 Wita Massa Aksi dari aliansi Mahasiswa NTB Menggugat yang diisi oleh Badan Eksekutif Universitas Mataram, Universitas Islam Negeri Mataram, Muhammadiyah Mataram dan berbagai aliansi Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia memaksa masuk ke kantor DPRD NTB.

Koordinator Aliansi Mahasiswa NTB Bergerak sekaligus Ketua BEM Unram Nazar Amrullah menuntut DPRD NTB membatalkan UU Omnibuslaw. Ia menyebut, banyak pasal UU Omnibus Law cacat yang dapat merugikan buruh dan pekerja di NTB.

“Kita minta agar dibatalkan. Apa pun alasannya,” katanya dalam orasinya di depan Gedung DPRD NTB.

Sempat menemui massa aksi, Ketua DPRD NTB Baiq Isvie Rupaeda meminta agar mahasiswa tetap tenang tanpa menggunakan kekerasan.

Berikut Videonya:

Isvie menyebut, DPRD NTB akan mengkaji terlebih dahulu muatan UU Omnibus Law yang diduga merugikan para buruh. “Kami belum tahu apa isi dari UU Omnibus Law. Kita akan kaji dulu,” katanya.

Setelah melakukan pengkajian kata Isvie, barulah DPRD NTB bisa mengambil keputusan. Apakah akan menolak atau tidak terkait UU Omnibuslaw tersebut.

“Yang jelas kami akan ambil tindakan setelah mengkaji nanti,” pungkas Isvie.(Vik)

Editor: Dani

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI