Diajak mabuk bareng, gadis belia di Lombok Timur digilir sampai pingsan

kicknews.today- Kisah pilu dialami seorang gadis belia, Bunga (bukan nama sebenarnya) asal Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB). Remaja yang masih duduk di bangku kelas 1 SMA ini diduga digilir sejumlah pria.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa memilukan itu terjadi Senin (28/2) di sebuah lokasi di Desa Dasan Lekong Kecamatan Sukamulia.  Bermula saat korban dijemput oleh sejumlah teman lelakinya menggunakan sepeda motor dengan bonceng tiga, sekitar pukul 16.00 Wita .

Kemudian mereka ke wilayah Pademara untuk menjemput temannya yang lain. Setelah berkumpul, pasangan muda mudi ini menuju  pantai Labuhan Haji hingga pukul 18.00 Wita.

Usai bersantai ria, mereka pulang bersama-sama.  Namun, sesampai di wilayah Desa Dasan Lekong Kecamatan Sukamulia mereka berhenti di sebuah lokasi yang jauh dari perkampungan.

Korban yang hendak pulang saat itu tidak ada yang mengantar. Akhirnya, korban sepakat ikut dengan teman-teman lelakinya untuk berpesta Minuman Keras (Miras)

Rupanya di lokasi itu, mereka sudah ditunggu oleh sejumlah temannya yang lain. Dengan terpaksa, korban pun ikut berpesta Miras.

Mirisnya, di lokasi itu korban mendapatkan perlakuan tak senonoh dari para pelaku. Korban diduga disetubuhi  hingga tak sadarkan diri. Korban lalu ditinggal sendirian di lokasi tersebut.

Beberapa jam kemudian, korban ditemukan pertama kali oleh pengendara yang melintas. Melihat korban dalam kondisi lemas, korban diantarkan ke kantor Koramil Masbagik. Kemudian dilaporkan ke orangtuanya untuk dijemput. Kasus itupun dilaporkan ke Polres Lombok Timur.

Kasi Humas Polres Lotim Iptu Nicolas Oesman membenarkan telah menerima laporan kasus persetubuhan tersebut. Ia juga belum bisa membeberkan secara detail soal isi laporan tersebut, karena masih didalami.

“Laporannya sudah kita terima dan masih didalami oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA),” kata Nikolas saat dikonfirmasi, Jumat, (4/3). (Oni)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI