kicknews.today – Pandemi covid-19 yang masih yang belum mereda. Operasi bayi kembar siam, Anaya dan Inaya asal Desa Jurit, Kecamatan Pringgasela, Lombok Timur belum dapat dilaksanakan.
Plt Direkutur RSUD dr Raden Soedjono Selong dr M Tantowi Jauhari mengatakan, operasi pemisahan bayi kembar siam tertunda. Hal ini dampak pandemi covid-19, sehingga tim dokter dari RSUD Dr Soetomo Surabaya belum bisa datang.

“Ketua Tim operasi kembar siam Soetomo belum dapat melaksanakan operasi karena pandemi covid-19 justru semakin naik trennya,” keluh Tantowi.
Kendati operasi pemisahan bayi kembar siam tertunda, pihak dokter rumah sakit dan orang tua Anaya dan Inaya tetap lakukan komikasi intens. Kunjungan berkala tetap dilaksanakan, selanjutnya kunjungan perawat dan dokter, serta konsultasi orang tua langsung ke dokter spesialis anak. Hal ini memastikan kondisi bayi kembar siam dalam keadaan sehat. Meskipun operasi kembar siam tertunda, namun diyakini tidak terpengaruh terhadap kondisi bayi.
jauh sebelumnya pihak rumah sakit sendiri sudah lama melakukan persiapan operasi tersebut. Hingga saat ini, pihaknya belum memastikan jadwal pasti pelaksanan operasi yang sebelumnya direncanakan bisa dilakukan di awal tahun 2021. (Oni)