Calon pimpinan Baznas Lombok Utara mulai diseleksi

Wakil Bupati Lombok Utara bersama Ketua Baznas RI saat verifikasi faktual calon pimpinan Baznas KLU 2025 - 2030. (Foto. Kicknewa.today/Ist)

kicknews.today – Wakil Bupati Lombok Utara, Kusmalahadi Syamsuri bersama Pimpinan Baznas RI, Prof. Ir. M. Nadratuzzaman Hosen menghadiri pembukaan Verifikasi Faktual Calon Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lombok Utara (KLU) periode 2025 – 2030, Kamis (11/09/2025) di Aula Kantor Bupati.

Dalam sambutannya, Wabup Kusmalahadi menegaskan bahwa verifikasi faktual merupakan tahapan penting dalam proses seleksi kepemimpinan Baznas. Ia berharap, melalui tahapan ini, akan lahir pimpinan Baznas Lombok Utara yang mampu membawa visi besar untuk membangun daerah melalui pengelolaan zakat yang profesional.

“Dari sepuluh orang calon, nantinya hanya lima orang yang akan terpilih sebagai pimpinan Baznas Lombok Utara. Kami berharap mereka memiliki pemikiran visioner, sehingga Baznas dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Wabup juga menyampaikan apresiasi atas kehadiran Pimpinan Baznas RI di Lombok Utara. “Kehadiran Baznas RI menjadi semangat bagi kami untuk terus memperkuat sinergi dalam membantu masyarakat,” katanya.

Sementara, Prof. Nadratuzzaman menekankan pentingnya pengelolaan zakat yang efektif, efisien, dan sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat. Menurutnya, Baznas tidak hanya lembaga administratif, tetapi juga motor penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Profesi di Baznas adalah tugas mulia dan membanggakan. Tugas utama kita adalah mengelola zakat dengan amanah untuk diberikan kepada masyarakat miskin, anak terlantar, serta mereka yang benar-benar membutuhkan,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan agar pimpinan Baznas turun langsung ke lapangan dalam menghimpun dan menyalurkan zakat. Dengan begitu, penyaluran dapat lebih tepat sasaran dan memberi manfaat maksimal.

“Ke depan, kami berharap Baznas Lombok Utara dapat mendukung program-program pemerintah daerah, termasuk dalam kondisi darurat. Misalnya, saat terjadi bencana banjir, Baznas bisa menyiapkan dapur umum untuk membantu masyarakat,” tutupnya. (gii)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI