Bupati Lombok Timur tahan penyertaan modal BUMD

Bupati Lombok Timur, H, Haerul Warisin
Bupati Lombok Timur, H, Haerul Warisin

kicknews.today – Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, menegaskan bahwa penyertaan modal untuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) akan ditahan hingga hasil audit selesai. Langkah ini dilakukan untuk memastikan transparansi penggunaan dana serta mengetahui dengan jelas ke mana aliran anggaran yang telah digelontorkan sebelumnya.

“Saya sudah menginstruksikan seluruh BUMD, baik itu Energi Selaparang, Agro Selaparang, Selaparang Finansial, PDAM, semuanya harus diaudit. Uang masih saya tahan supaya mereka bisa memulai dari nol dengan transparansi yang lebih baik,” ujar Bupati pada Selasa (11/3/2025).

Ia menegaskan bahwa pencairan dana penyertaan modal nantinya akan dilakukan sesuai kebutuhan dan besaran anggaran yang diperlukan, tanpa ada kelebihan maupun pengurangan yang tidak jelas.

“Ini hanya penyertaan modal, tetapi harus diaudit dulu agar semua pihak bisa bekerja dengan tenang. Jika dalam proses audit ditemukan penyelewengan atau hal yang bertentangan dengan aturan, Pemda Lombok Timur akan meminta ganti rugi,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa jika ada pihak yang tidak mampu mengembalikan dana yang bermasalah, maka kasus tersebut akan dilimpahkan kepada Aparat Penegak Hukum (APH) untuk ditindaklanjuti.

“Audit ini untuk mengetahui dengan jelas ke mana aliran dana digunakan. Jika penggunaannya tidak sesuai aturan dan tidak bisa dikembalikan, maka proses hukum akan berjalan,” pungkasnya.

Keputusan ini menjadi langkah awal dalam memastikan bahwa pengelolaan BUMD di Lombok Timur lebih transparan dan akuntabel, sehingga dana yang diberikan benar-benar digunakan untuk kepentingan daerah dan masyarakat.

(cit-red.)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI