kicknews.today – Bangunan Paud Bukit Hijau yang berada di Dusun Duduk Atas Desa Batu Layar Barat Kecamatan Batu Layar Lombok Barat sepi tanpa penghuni. Paud yang diresmikan pada tahun 2019 itu, hanya pernah dipakai belajar selama 4 bulan pada tahun 2021.
Kini, bangunan Paud Bukit Hijau itu kini terbengkalai dan ditumbuhi semak-semak. Paud yang berada persis di dekat SDN 3 Batu Layar Barat itu juga tak memiliki kepala sekolah sehingga guru-guru pun berhenti mengajar sejak tahun 2021.
“Kepala paudnya tak transparan mengenai BOP (bantuan operasional paud), jadi guru banyak yang berhenti mengajar,” ungkap Ahmad Muammil, penjaga Paud setempat, Selasa (1/5).
Selama 4 bulan aktivitas belajar mengajar setidaknya 27 murid terdaftar di Paud Bukit Hijau. Karena persoalan tersebut, murid memilih pindah ke TK yang berada di SDN 1 Satu Atap dan Penanggak Batu Layar Barat.
“Mereka pindah ke Paud lain, jaraknya lumayan jauh dari sini,” jelasnya.
Kepala Dusun Duduk Atas, H. Ghozali mengatakan, dulu Paud itu sangat diminati anak-anak, meski bangunan masih terbuat berdinding bambu dan beratap seng.
“Dulu muridnya banyak sekali, bahkan sangat diminati oleh warga setempat. Tapi kita gak tahu kenapa bisa terbengkalai setelah bangunan dibangun permanen dan diresmikan,” jelasnya.
Ghozali pun masih merasa heran dengan kejadian itu, sehingga para wali murid akhirnya memindahkan anak-anaknya ke tempat lain. Terkait soal ada dugaan korupsi, ia tidak tahu persis.
“Soal masalah kepala paud kita tidak tahu pasti. Memang guru-guru mengajar hanya beberapa bulan lalu berhenti karena tidak pernah terima gaji,” pungkasnya. (ys)
