kicknews.today – Arus mudik di penyeberangan Kayangan-Poto Tano dipadati kendaraan. Bahkan panjang antrian diperkirakan satu kilometer.
Puncak arus mudik mulai Selasa (18/4). Ribuan kendaraan roda dua dan empat padat merayap. Bahkan untuk bisa menyeberang pengendara harus antre 4 sampai 5 jam.

“Dari jam 01.00 Wita kami tiba, kapal baru nyebrang pukul 05.00 baru jalan,” kata Sokani, pemudik asal Bima, Rabu (19/4).
Hal senada juga disampaikan Mahfud. Mahasiswa asal Woja, Dompu ini mengaku star dari Kota Mataram, Rabu pagi (19/4) dan tiba di Kayangan sekitar pukul 07.30 Wita.
“Kami antre lama, naik ke kapal siang hari, sekitar pukul 11.30 Wita,” ujarnya.
Kasi Humas Polres Lombok Timur mengatakan, H-3 lebaran sudah memasuki puncak kepadatan arus mudik. Pihaknya sudah menerjunkan ratusan personil untuk mengawal kelancaran arus mudik di Lombok Timur. “Diperkirakan 44 ribu kendaraan per hari melalui Lombok Timur selama arus mudik lebaran tahun ini. Artinya ada lonjakan dari mudik tahun lalu,” jelasnya. (jr)