Oleh Arif Rahman
Generasi muda adalah energi bangsa. Di Nusa Tenggara Barat (NTB), anak muda tidak hanya menjadi pelengkap, tetapi juga tulang punggung yang menopang tegaknya demokrasi. Demokrasi bukan sekadar sistem politik, tetapi ruang bertemunya gagasan, tempat suara didengar, dan masa depan bersama dirumuskan. Dalam konteks ini, generasi muda NTB memegang tanggung jawab besar sebagai penjaga utama nilai-nilai demokrasi.
Saat ini, tantangan global dan lokal semakin kompleks: perubahan sosial yang cepat, kemajuan teknologi, hingga isu keadilan dan keberlanjutan. Dalam kondisi ini, anak muda NTB memiliki posisi strategis untuk menjadi agen perubahan. Dengan kreativitas, keberanian, dan idealisme yang dimiliki, generasi muda dapat mendorong praktik demokrasi yang lebih inklusif, transparan, dan berkeadilan.
Namun, menjadi tulang punggung demokrasi bukanlah tugas yang mudah. Anak muda harus aktif berpartisipasi dalam berbagai ruang publik—mulai dari organisasi sosial, partai politik, dunia pendidikan, hingga gerakan kewirausahaan. Mereka harus memperjuangkan nilai-nilai keadilan, keberagaman, dan keberlanjutan dalam setiap langkah yang diambil. Lebih penting lagi, mereka harus memiliki kesadaran kritis terhadap isu-isu lokal NTB, seperti pembangunan yang merata, pemberdayaan masyarakat desa, dan pelestarian budaya lokal.
Bagi mahasiswa NTB yang menimba ilmu di luar daerah, seperti di Malang, peran mereka menjadi sangat penting. Dengan kesempatan memperluas wawasan, membangun jaringan, dan mengembangkan inovasi, mereka dapat membawa perubahan positif bagi tanah kelahiran. Mahasiswa dan pelajar tidak hanya berperan sebagai saksi, tetapi juga aktor perubahan yang berkontribusi langsung untuk kemajuan NTB.
Sebagai bagian dari Forum Komunikasi Keluarga Pelajar Mahasiswa NTB, kami percaya bahwa demokrasi yang sehat lahir dari partisipasi aktif semua elemen masyarakat, terutama generasi muda. Bersama, mari kita bangun NTB yang lebih baik melalui kolaborasi, inovasi, dan semangat keadilan. Masa depan NTB ada di tangan kita, dan demokrasi yang kuat hanya dapat tercipta melalui komitmen serta keberanian anak muda untuk bertindak.
NTB untuk Indonesia, Anak Muda untuk Demokrasi!