Aliran api menyerupai lava muncul di Gunung Sangiang Bima bikin warga panik

Kebakaran lahan di Gunung Sangiang Kabupaten Bima.

kicknews.today – Aliran api menyerupai lava muncul di lembah Gunung Sangiang Api, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Rabu (6/11/2024). Kemunculan aliran api di gunung berstatus level 1 (normal) itu membuat warga panik.

 

Tidak sedikit warga yang khawatir dengan munculnya aliran api di gunung api aktif tersebut. Ditambah lagi unggahan yang bertebaran di platform media sosial (Medsos) dengan caption Gunung Sangiang erupsi mengeluarkan lava.

 

Setelah ditelusuri, aliran api tersebut ternyata kebakaran ilalang yang terbakar di lembah gunung. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Nurul Huda dengan tegas menyebutkan aliran api itu bukan lava erupsi.

 

“Aliran api yang terlihat dari kejauhan itu ilalang yang terbakar di lembah gunung,” tegasnya, Kamis (7/11/2024).

 

Dia menjelaskan, kebakaran itu terjadi mulai siang hingga malam hari. Api membakar ilalang kemudian meluas.

 

Ia berharap, warga sekitar Kecamatan Wera termasuk wisatawan yang ingin berkunjung tidak mendekati kawasan Gunung Sangiang yang terbakar untuk menghindari sesuatu yang tak diinginkan.

 

”Kami minta warga dan wisatawan sebaiknya jangan dulu ke Gunung Sangiang,” katanya.

 

Sementara, Kapolsek Wera, Ipda Ikhsan mengatakan, kebakaran lahan di Gunung Sangiang bukan pertama kali terjadi. Apalagi  pada musim kemarau Gunung Sangiang sudah sering terbakar. Penyebabnya bisa karena petir atau karena faktor alam lain.

 

”Di sana banyak ilalang dan padang savana yang mudah terbakar,” jelasnya.

 

Ikhsan mengaku telah berkoordinasi langsung dengan petugas pengamatan Gunung Api Sangiang terkait dengan informasi yang beredar yang menyebutkan gunung erupsi. Hasilnya, tidak ada suara letusan, kemudian dari seismometer tidak menunjukan kegempaan atau getaran.

 

”Masyarakat di kaki gunung juga tidak merasakan adanya getaran letusan. Jadi ini murni kebakaran lahan,” pungkasnya. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI