75 rumah dan 1 kampus di Bima rusak diterpa puting beliung

Rumah warga rusak dihantam angin kencang di Bima.
kicknews.today – Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan puluhan rumah warga di Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat (NTB) rusak, Sabtu sore (2/11/2024). Dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima jumlah rumah rusak mencapai 75 unit.
 
 
 
Bencana alam tersebut terjadi sekitar pukul 13.20 Wita. Selain rumah, satu kampus STKIP Taman Siswa dan sejumlah gudang garam petani rusak diterpa angin. Syukurnya, tidak ada korban jiwa pada bencana alam tersebut.
 
 
Kalak BPBD Kabupaten Bima melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik M. Nurul Huda, ST, MT mengatakan, bencana angin kencang melanda sejumlah desa di beberapa kecamatan di Kabupaten Bima. Terparah terjadi Desa Tonda Kecamatan Madapangga, sebanyak 38 rumah rusak. Dari jumlah tersebut 8 rumah diantaranya rusak parah.
 
”Kemudian di Desa Mpuri Kecamatan Madapangga sebanyak 4 rumah warga rusak diterpa angin,” jelas Nurul Huda.
 
 
Selain itu, angin kencang juga menerpa belasan rumah warga di Kecamatan Palibelo. Masing-masing, 11 rumah warga rusak berat di Desa Belo dan atap kampus STKIP Taman Siswa. Desa Bre sebanyak 6 rumah, Desa Teke 6 unit rumah dan Desa Teke 1 rumah.
 
 
”Kemudian di Kecamatan Woha, terdapat 6 rumah warga dan gudang garam petani rusak di Desa Talabiu. Desa Rabakodo 1 unit rumah dan Desa Risa 2 unit rumah,” katanya.
 
 
Pasca bencana alam, BPBD sudah menyalurkan bantuan tanggap darurat ke lokasi terdampak. Bantuan tersebut berupa terpal, makanan siap saji, air bersih dan kebutuhan pokok lainnya.
 
 
”Hasil pendataan sementara kerugian akibat angin puting beliung mencapai Rp 1,6 miliar,” pungkasnya. (jr)
Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI