Mengenal Muzpar Yasin, penulis film Kiamat Sudah Dekat asal Lombok Timur

Muzpar Yasin (tengah) bersama dua sahabat karibnya, Deddy Mizwar (kanan), Zairin Zein (kiri).
Muzpar Yasin (tengah) bersama dua sahabat karibnya, Deddy Mizwar (kanan), Zairin Zein (kiri).

kicknews.today – Penulis skenario ‘Kiamat Sudah Dekat’ rupanya berasal dari Kabupaten Lombok Timur. Namanya, Muzpar Yasin. Selain menulis skenario film layar lebar, Musfar Yasin juga kerap menulis skenario film FTV yang ditayangkan di stasiun televisi SCTV.

Pria ini memiliki nama lengkap LL. Muzpar Yasin, lahir di Tanjung Teros, 1960. Muzpar Yasin merupakan lulusan dari SMAN 1 Selong pada 1979.

Muzfar lalu melanjutkan pendidikan kuliah di Universitas Gajah Mada (UGM) jurusan Sosial Politik (Sospol) bagian pemerintahan. Disela-sela kuliah, ia kerap menulis Cerita Pendek (Cerpen) dan Novel Pendek (Novelet) untuk majalah gadis. Dari kegemarannya menulis cerpen, ia berhasil juara 1 dan 2 lomba menulis cerpen yang diadakan oleh Voice of America (VOA).

Tidak berhenti dengan hobi menulisnya, pada tahun 1987 Muzpar Yasin juga tertarik kursus menulis skenario TVRI Stasiun Yogyakarta tahun 1987. Namun cerita perjalanan kursusnya hanya sampai setahun. Tahun 1988 dirinya meninggalkan Yogyakarta dan tidak menyelesaikan kuliahnya. Ia memilih berhenti saat Kuliah Kerja Nyata (KKN) dan tidak menulis skripsi.

 Ia memilih pindah ke Jakarta untuk mengadu nasib menjadi seorang penulis skenario. Di awal kehidupan menginjakkan kaki di tanah Jakarta, dia ditawari menulis di TVRI Jakarta. Namun karena stasiun Televisi Swasta belum ada,  melalui jejaringan pertemanan, dia ditawari menulis beberapa  FTV dan serial untuk SCTV, TPI, dan RCTI, sambil memulai belajar otodidak menulis skenario film.

Kegigihan dan ketertarikannya mengantarkan Muzpar Yasin untuk masuk ke pergaulan orang-orang film dan para sutradara serta crew film lainnya, seperti Khairul Umam, MT Risyaf, Ami Priyono, Misbach Yusa Biran, Deddy Mizwar hingga Rano Karno.

“Bergaulnya bukan semata-mata soal film, tapi juga ikut pengajian yang diadakan di kantor mereka,” kata Muzpar Yasin pada Minggu (14/7/2024).

Berangkat dari berbagai pengalaman, Muzpar Yasin memantapkan diri untuk kembali ke kampung halaman pada tahun 2009. Meninggalkan Jakarta dan sampai saat ini tinggal di Selong. Selama tinggal di Lombok, ia tetap menulis dan menghasilkan skenario film. Berikut judul film dari hasil skenarionya.

1. Kiamat sudah dekat

2. Alangkah Lucunya Negeri Ini

3. Leher Angsa

4. Jagoan Instan

5. Madu Murni

6. Tiada Hari Yang Tak Indah

7. Nagabonar

Dari perjalanan karirnya sebagai penulis skenario film, Muzpar Yasin berhasil mendapatkan penghargaan dan 3 Piala Citra untuk skenario. Juga beberapa penghargaan dari Festival Film Bandung dan Festival Film Jakarta. (cit)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI