Ngaku polisi, pelajar SMK di Lombok cabuli dan aniaya sejumlah perempuan

Ilustrasi pemerkosaan
Ilustrasi pemerkosaan

kicknews.today – Seorang pelajar inisial RIP, 19 tahun asal Dusun Reban Tebu Desa Sandubaya Kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur ditangkap anggota Polsek Gunung Sari, Kamis (25/1/2024). Pelajar SMK ini dibekuk karena membawa kabur HP mahasiswi asal NTT inisial MO. Sebelumnya mereka kenal lewat aplikasi OMI.

“Terduga pelaku ini statusnya pelajar SMK di Lombok Timur, dia datang PKL di Kota Mataram,” kata Kapolsek Gunung Sari, IPTU I Putu Gede Merta Yasa, SH MH, Kamis malam (25/1/2024).

Setelah dilakukan pengembangan, rupanya korban ada tiga orang dengan kasus yang berbeda. Modusnya, pelaku mengaku sebagai anggota Polri berkenalan di media sosial lalu ajak ketemuan dan berpacaran dengan korban.

Korban pertama kata Kapolsek, adalah seorang siswi SMA asal Lingsar Lombok Barat. Kejadiannya pada November 2023. Korban dianiaya karena tidak menuruti keinginan pelaku.

Korban kedua yakni seorang perempuan muda asal Ampenan Kota Mataram. Korban dicabuli di sebuah gubuk di wilayah Desa Kekeri, Gunung Sari Lombok Barat pada 21 Januari 2024.

Usai mencabuli, pelaku sampai membawa kabur celana dan HP milik korban. Korban ketakutan dan teriak minta tolong. Untungnya, ada warga yang menolong dan memberikan sarung pada korban.

“Dua kasus tersebut sudah ditangani Unit PPA Polresta Mataram,” katanya.

Sementara kasus terakhir, korbannya mahasiswi asal NTT, tapi tinggal di kos-kosan Lingkungan Jempong Kelurahan Jempong Kecamatan Sekarbela Kota Mataram. Awalnya mereka kenalan lewat aplikasi OMI lalu janjian pergi jalan-jalan pada 23 Januari 2024.

“Korban sempat diajak tidur ke hotel di wilayah Kota Mataram oleh pelaku, namun ditolak,” katanya.

Tidak sampai di situ, pelaku kembali mengajak korban jalan-jalan ke area persawahan di Dusun Kekeri Timur Desa Kekeri, Kecamatan Gunung Sari. Di tempat itu, pelaku memaksa korban untuk berhubungan badan, namun kembali ditolak.

“Kesal ditolak, pelaku memukul dan merampas HP milik korban lalu kabur. Kasus itu pun dilaporkan ke polisi. Setelah diselidiki, akhirnya pelaku berhasil ditangkap,” katanya. (jr)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Email

Kontributor →

Kontributor kicknews

Artikel Terkait

OPINI