kicknews.today – Menjelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah, arus mudik penyeberangan Pelabuhan Lembar Lombok Barat mengalami peningkatan. Pihak ASDP memperkirakan puncak kepadatan terjadi H-1 Idul Fitri.
General Manager (GM) ASDP cabang Lembar Ardi Ekhapaty menyebutkan, arus mudik tahun ini akan ada kenaikan 13 persen secara keseluruhan. Lonjakan penumpang mulai terlihat dari penyebrangan Padangbai menuju Lembar sejak H-4 lebaran.
Terhitung sejak tanggal 12 hingga 17 April, peningkatan arus mudik dari Padangbai-Lembar mencapai kenaikan 43 persen. Dengan rincian penumpang pejalan kaki mencapai 17.286 orang. Jika dibanding dengan tahun 2022 lalu hanya 12.049 orang.
Sedangkan volume kendaraan naik sebesar 36 persen, dengan rincian roda 2 naik 55 persen. Dari tahun lalu yang hanya 3.084 naik menjadi 4.769. Kemudian kendaraan roda 4 naik 17 persen, yang angkanya sekitar 799. Kemudian bus naik 23 persen, dari tahun lalu 40 unit, saat ini mencapai 49 unit.
“Kecil sih sebenarnya, kenapa 37 persen seolah-olah besar, berbanding dengan sebelumnya juga kecil karena masih PPKM,” kata Ardhi saat ditemui di pelabuhan Lembar, Rabu (19/4).
Guna mengantisipasi lonjakan itu, pihak ASDP telah menyiapkan skenario untuk dapat memaksimalkan pelayaran dan pelayanan di pelabuhan. Ardhi menyebut, 22 kapal yang akan diterjunkan.
“Kalau di hari normal itu Lembar-Padangbai yang beroperasi 13 kapal dengan 13 trip. Kalau padat, kita tambah 17 trip, 17 kapal. Kalau sangat padat nanti 22 kapal dengan 22 trip akan kita berlakukan,” jelasnya. (ys)