kicknews.today – Dua drone ilegal atau liar yang terbang di Sirkuit Mandalika pada hari pertama MotoGP 2023 diamankan Brimob Mabes Polri, Jumat (13/10).
“Kami mengingatkan para pemilik drone untuk tidak menerbangkan di area Sirkuit Mandalika, demi suksesnya acara MotoGP Mandalika 2023,” harap Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol. Arman, Jumat (12/10).

Arman menjelaskan, pada ajang MotoGP Mandalika 2023, Polda NTB telah melaksanakan Operasi Mandalika 2 Rinjani 2023 sejak tanggal 10 hingga 16 Oktober 2023. Operasi tersebut melibatkan 3.409 personil yang tersebar di 35 pos penyekatan dan 24 pos pengamanan.
“Salah satu aspek penting dalam pengamanan even MotoGP 2023 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, yakni antisipasi terhadap asap dan drone,” jelas Arman.
Polda NTB memiliki tim khusus anti drone yang didatangkan dari Korps Brimob Mabes Polri Kelapa Dua Depok. Tim ini bertanggungjawab untuk mencegah penggunaan drone liar yang dapat mengganggu jalannya balapan.
Penggunaan drone dibatasi sesuai regulasi Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 37 tahun 2020. Drone tidak boleh diterbangkan di area balapan MotoGP Mandalika dan tempat dengan kerumunan orang, untuk menjaga keamanan pembalap dan penonton.
“Hari pertama pelaksanaan MotoGP, Tim Anti Drone berhasil mengamankan 2 drone liar yang terbang di sekitar sirkuit Mandalika,” ujarnya.
Selain pengamanan, lanjutnya, Dinas Perhubungan juga telah menyiapkan 2 shuttle bus khusus untuk penonton yang akan datang ke sirkuit.
“Ini adalah upaya untuk menghindari kemacetan dan memastikan penonton dapat sampai ke lokasi dengan nyaman,” ucap Kombes Pol. Arman. (jr)